Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS Sarankan Pria Cukur Janggut demi Cegah Virus Corona
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS Sarankan Pria Cukur Janggot demi Cegah Virus Corona
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah

TRIBUNNEWS.COM - Masker dan respirator digunakan masyarakat di seluruh dunia untuk mencegah virus corona yang tengah mewabah.
Namun, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat atau CDC, memperingatkan bahwa janggut atau bahkan kumis bisa menghalangi kerja alat tersebut.
Infografis yang dirilis CDC menampilkan beberapa model janggut.
Ada model yang masih aman, ada pula model yang tidak cocok dengan penggunakan masker dan respirator.
Baca: Dampak Wabah Virus Corona, Arab Saudi Menunda Ibadah Umrah, Termasuk Kunjungan ke Madinah
Baca: UPDATE Mewabah di 46 Negara, Virus Corona Menjangkit China hingga Brazil, Tercatat 2.770 Kematian
Beberapa model janggut dapat membuat katup pernafasan tidak bekerja dengan benar.

Model janggut sepertiside-whiskers, handlebar mustaches dan beberapa lainnya masih aman.
Tetapi model lain seperti mutton chops dan full beards tidak disarankan.
Model seperti goatees and villain mustaches tidak masalah tapi dengan beberapa perhatian.
Intinya, rambut wajah tidak boleh melewati permukaan penutup respirator.
Lihat infografis berikut ini:

Virus corona yang berasal dari kota Wuhan, China ini kini telah menyebar ke negara-negara lain, seperti Hong Kong, Macau, Taiwan, Australia, Kamboja, Kanada, Perancis, Jerman, Jepang, Malaysia, Nepal, Srilanka, Singapura, Thailand, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, dan Vietnam.
Seperti yang dilansir Centers for Disease Control and Prevention (CDC), berikut adalah hal-hal yang perlu kamu ketahui mengenai virus corona.
Penyebaran: Bagaimana 2019-nCoV Menyebar?
Coronavirus atau virus corona datang dari keluarga besar virus yang umum menjangkiti beberapa hewan, seperti onta, kerbau, dan kelelawar.