Permintaan Masker Melonjak akibat Virus Corona, Kenali Jenis-jenis Masker & Mana yang Paling Efektif
Permintaan masker meningkat akibat virus corona, kenali jenis-jenis masker dan masker yang mana yang paling efektif
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
![Permintaan Masker Melonjak akibat Virus Corona, Kenali Jenis-jenis Masker & Mana yang Paling Efektif](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/permintaan-masker-meningat-akibat-virus-corona-kenali-jenis-jenis-masker-mana-yang-paling-efektif.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Stok masker di pasaran dikabarkan telah menipis bahkan sebulan sebelum Indonesia mengkonfirmasi kasus pertamanya pada Senin (2/3/2020).
Dilansir Kompas.com, stok masker di sejumlah wilayah sudah ludes dibeli sejak sebulan lalu, bahkan harganya juga melonjak tinggi.
"Habis sudah kalau untuk masker. Sudah sebulan lalu habisnya sejak ada ramai virus corona," jelas Merly, pegawai Apotek K-24 Setiabudi, Banjarsari Kota Solo dihubungi Kompas.com.
Menurutnya, kalaupun ada stok masker, harganya sudah sangat mahal dari pemasok. Sampai sejauh ini, belum ada kiriman pasokan masker lagi ke apotek.
"Kalaupun ada harganya mahal, Rp 100.000 per box, dulu satu box sekitar Rp 30.000. Itu untuk masker merek Sensi," kata Merly.
Apotek lainnya di Kota Solo, seperti Kimia Farma juga sudah sulit mendapatkan pasokan masker.
![Sebuah mesin yang memproduksi masker bedah di sebuah pabrik di Hong Kong. Rabu (19/02/2020). Menghadapi kekurangan di tengah wabah virus, warga Hong Kong telah mulai membuat masker wajah mereka sendiri, dari pabrik profesional hingga penjahit home industri. (ISAAC LAWRENCE/AFP)](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hongkong-produksi-masal-masker-cegah-wabah-virus-corona_20200221_151519.jpg)
"Kebetulan masih ada, tapi jumlahnya sangat sedikit. Makanya kita batasi pembelian hanya 3 (lembar) masker, kita tidak jual lagi per box," kata Amir, pegawai Apotek Kimia Farma Solo.
Di apotek-apotek di Jakarta, kondisinya setali tiga uang. Stok masker baru sudah lama tak datang sejak beberapa hari belakangan.
"Masker di kita cuma tinggal 2 biji, itu dari model N95 dengan harga satuan Rp 75.000."
"Kalau mau pesan juga tidak bisa, karena dapat stok juga sudah susah sejak isu corona," ungkap Rini, pegawai Apotek K-24 Rawasari, Jakarta Pusat.
Meski permintaan stok masker terus meningkat, seorang ahli kesehatan dari Universitas Iowa, Dr Perencevich menyebut bahwa penggunan masker bedah tidak begitu efektif.
Baca: Masker Bedah Tidak Direkomendasikan untuk Cegah Virus Corona, Justru Bisa Tingkatkan Risiko Infeksi
Penggunaan yang salah malah meningkatkan risiko penularan penyakit.
Namun, mengutip dari Daily Mail, Eksekutif Kesehatan dan Keselamatan (HSE) di UK menyatakan bahwa segala bentuk perlindungan apapun masih lebih baik daripada tidak sama sekali.
Yang terpenting adalah bagaimana cara menggunakannya dengan benar.
Masker Jenis Apa yang Bisa Melindungi Kita dari Virus Corona?
Dilansir Daily Mail, Eksekutif Kesehatan dan Keselamatan (HSE) menggunakan alat khusus yang bisa menyemprotkan tetesan air pada orang-orang yang memakai masker, sebagai bentuk 'demo' saat seseorang terkena partikel atau cairan dan batuk atau bersin.
Orang-orang yang memakai berbagai jenis masker juga disemprot lima kali dari jarak satu meter saat bernapas.