Air Cuka dan Air Garam Efektif Bersihkan Buah dan Sayuran dari Residu Pestisida
Pandemi virus corona atau Covid-19 di Indonesia membuat masyarakat semakin peduli terhadap kebersihan diri dan lingkungan.
Editor: Willem Jonata
Status food grade menandakan bahan-bahan yang terkandung dalam sabun tersebut aman untuk digunakan langsung pada bahan makanan.
Tapi tahukah Anda, selain bahan kimia seperti sabun, bahan-bahan alami yang ada di dapur pun tak kalah efektif dalam membersihkan sayur dan buah dari kuman dan kotoran, lho.
Bahan-bahan alami untuk mencuci sayur dan buah Kita dapat memanfaatkan beberapa bahan dapur berikut sebagai sabun alami untuk mencuci sayur dan buah yang baru dibeli.
1. Air cuka
Campurkan cuka ke dalam air dengan perbandingan 1 bagian cuka/3 bagian air.
Contoh: 1 cangkir cuka dicampurkan ke dalam 3 cangkir air.
Rendam sayur dan buah selama 20 menit dalam larutan air cuka tersebut.
Berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal penelitian Food Control, terbukti bahwa larutan air dan cuka yang dapat menghilangkan residu pestisida.
Menurut Dr. Floyd Woods dan DR. Joe Kemble, professor hotikultura di Auburn University, cuka aman digunakan untuk mensanitasi permukaaan buah dan sayur.
Akan tetapi, tingkat efektivitasnya dipengaruhi kadar cuka dalam larutan, suhu air, serta luas area sayur dan buah yang terkena larutan tersebut.
Pastikan untuk mengikuti takaran dan waktu rendam yang telah disarankan.
2. Air garam
Campurkan garam ke dalam air dengan perbandingan 1 bagian garam/10 bagian air. Contoh: 1 sendok garam dicampurkan ke dalam 10 sendok air.
Rendam sayur dan buah selama 20 menit dalam larutan air garam tersebut. Masih dari penelitian yang sama dari Food Control, para peneliti juga menguji larutan air garam 10 persen yang terbukti efektif untuk menghilangkan residu pestisida.