Bahan dan Cara Membuat Membuat Hand Sanitizer, Semprotan Disinfektan hingga Masker
Berikut bahan dan cara membuat hand sanitizer, semprotan disinfektan, hingga masker buatan sendiri.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNNEWS.COM - Fenomena panic buying berjalan seiring merebaknya wabah virus Corona secara global.
Rak-rak toko menjadi kosong, pembeli berbondong-bondong memborong bahan kebersihan.
Tisu pembersih, tisu toilet, hingga hand sanitizer menjadi langka.
Masker wajah pun semakin sulit didapatkan, begitu pula dengan disinfektan.
Baca: Hati-hati Beli Masker di Situs Online, Seorang Artis Tertipu
Baca: Mitos dan Fakta Seputar Virus Corona, dari Penyemprotan Desinfektan sampai Minum Antibiotik
Meskipun begitu, ada cara alternatif yang dapat digunakan untuk membuatnya sendiri.
Berikut beberapa solusi praktis di saat Anda kesulitan mendapatkan hand sanitizer hingga masker, dilansir Time.com :
1. Hand sanitizer
Anda bisa membuat hand sanitizer sendiri.
Cukup campurkan 60-70 persen alkohol dan 30-40 persen pelembab agar tangan tidak kering.
Untuk pelembab, gunakan lidah buaya atau gliserin.
Aduk keduanya bersamaan dengan sekuat tenaga dan saksama.
Kemudian, tuangkan ke dalam botol pompa.
Namun, kadar di atas tidak bekerja untuk semua orang.
"Ada orang-orang yang menderita eksim dan menggunakan kadar alkohol yang lebih rendah, seperti 50-50," kata Dr. Koushik Kasanagottu, seorang residen penyakit dalam di Johns Hopkins Bayview di Baltimore.
2. Tisu pembersih
Alternatif terbaik untuk tisu pembersih adalah menggunakan pemutih sebagai dasar.
Pemutih dapat melawan kuman.
Untuk dapat menggunakan pemutih sebagai dasar tisu pembersih, pemutih haruslah encer.
Namun, jangan sampai uapnya merusak paru-paru dan permukaan tisu.
Rasionya, cukup 5 sendok makan pemutih murni dengan satu galon air (atau 4 sendok teh per liter).
Selain menggunakan lap, Anda juga bisa menggunakan handuk kertas untuk dicelupkan ke dalam larutan.
Cara lainnya, Anda bisa menggunakan hidrogen perokside sebagai pembersih yang efektif.
Setelah itu, Anda bisa menggunakannya untuk membersihkan permukaan seperti dapur, wastafel, meja makan, meja kantor, dan lain-lain yang berpotensi mengandung virus.
Menurut CDC, 3 persen hidrogen peroksida dengan 97 persen air efektif melawan rhinovirus, merskipun waktu paparan harus 6-8 menit.
Rhinovirus bukanlah Covid-19.
Namun, hidrogen peroksida dapat membunuhnya.
Environmental Protection Agency (EPA) juga menempatkan hidrogen peroksida pada daftar desinfektan yang direkomendasikan untuk membunuh Covid-19.
3. Semprotan disinfektan
EPA mencantumkan 351 produk yang bisa efektif membunuh virus Corona.
Sebelum Anda membeli, periksa label botol untuk mengetahui nomor registrasi, dan pastikan itu terdaftar di situs resmi.
Anda juga bisa menggunakan Clorox atau Lysol yang sudah sering digunakan sebagai disinfektan pembunuh virus.
Pastikan produk-produk berbasis pemutih tidak kadaluarsa, karena kinerjanya akan kurang efektif.
4. Masker Wajah
Menipisnya stok masker bedah dan N95 membuat orang-orang memilih membuat masker buatan sendiri.
Caranya, gunakan beberapa lapis katun.
Jahit hati-hati dengan loop yang elastis untuk telingga, atau bandana.
Namun, bagi orang yang sudah terinfeksi, masker buatan sendiri adalah pilihan yang paling tidak efektif.
5. Kertas toilet
Dalam keadaan darurat ketika stok kertas toilet semakin punah, ada banyak pilihan produk rumah tangga yang dapat digunakan,
Anda bisa menggunakan tisu biasa, serbet kertas, atau handuk kertas sebagai penggantinya.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)