Terkontaminasi Bakteri Listeria, Ini Trik Lindungi Makanan Lain yang Disimpan Bersama Jamur Enoki
Jamur enoki ditarik karena diduga terkontaminasi jamur bakteri Listeria monocytogenes.Bagaimana menyelamatkan makanan lain agar tak tertular?
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Jamur enoki ditarik karena diduga terkontaminasi jamur bakteri Listeria monocytogenes.Bagaimana menyelamatkan makanan lain agar tak tertular?
Jamur enoki, makanann Korea Selatan yang belakangan ngehits menghebohkan tanah air karena pemerintah meminta importir menariknya karena terkontaminasi jamur bakteri Listeria monocytogenes.
Ini menyusul kejadian Luar Biasa (KLB) di Amerika Serikat, Kanada, dan Australia.
Pakar Keamanan Pangan UGM, Prof. Dr. Ir. Endang S. Rahayu, MS. seperti dikutip dari artikel berjudul Pakar UGM Bagi Tips Cara Cegah Penyebaran Bakteri Listeria
di laman resmi UGM memberikan penjelasan tentang bakteri berbahaya ini.
Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM yang biasa disapa Trisye ini menyebutkan bakteri Listeria monocytogenes merupakan salah satu bakteri patogen yang bisa mengakibatkan infeksi usus atau listeriosis.
Bakteri yang ikut terkonsumsi akan tumbuh di usus dan menyerang mukosa.
Selanjutnya, masuk ke dalam pembuluh darah dan menyerang jaringan yang lain, termasuk saraf.
Bisa menimbulkan efek serius pada golongan rentan seperti, balita, lansia, serta ibu hamil.
“Bakteri yang terkonsumsi ibu hamil juga bisa membahayakan kandungan,”tuturnya, saat dihubungi Sabtu (27/6/2020).
Baca: Ahli Mikrobiologi Ungkap Fakta Bakteri Listeria, Bersifat Patogenik Saat Menempel Pada Jamur Enoki
Baca: Bagaimana Listeria Menyebar? Simak Cara Menghilangkan Bakteri yang Ada di Jamur Enoki Ini
, menjelaskan bahwa bakteri ini dikenal sebagai bakteri psikrotrofik yang dapat tumbuh pada suhu rendah.
Mampu tumbuh diantara suhu 1-44°C, dengan suhu optimum 35-37°C. Namun, pada suhu 7-10°C masih bisa tumbuh dengan cepat.
Listeria monocytogenes juga dapat bertahan pada kondisi garam yang tinggi dan pH>5. Selain itu, juga resisten terhadap pengeringan.
“Kendati begitu, akan mati jika terpapar suhu pasteurisasi yakni 80°C,”terang Kepala Pusat Studi Pangan dan Gizi (PSPG) UGM ini.
Listeria monocytogenes biasanya terdistribusi luas di tanah, kotoran, feses, saluran air, dan perlatan yang tidak bersih.
