Netralisir Radikal Bebas dengan Inhalasi Hidrogen, Bantu Tingkatkan Imun di Masa Pandemi
Pandemi hingga kini belum berakhir. Bahkan barian terbaru dari mutasi virus Covid-19 telah ditemukan di Indonesia.
Editor: Willem Jonata
Ketika ditemukan radikal bebas, maka akan bereaksi menetralisasi berbagai radikal bebas sehingga menghidari kerusakan sel-sel dan organ tubuh lebih jauh lagi.
Air dan inhalasi hidrogen bantu pemulihan pasien di Tiongkok
Saat ini air hidrogen menjadi satu-satunya jenis air yang diteliti dapat membantu pemulihan pasien Covid-19 di Tiongkok.
Demikian Dr. Zhong Nanshan, Ahli Epidemologi dan Penasihat Medis Senior Covid-19 Pemerintah Tiongkok, seperti dilansir di CGTN Tiongkok, April 2020 lalu.
“Selain itu, ada juga suatu jurnal yang merangkum penelitian manfaat hidrogen untuk kasus-kasus pandemi berjudul ‘An overview of SARS-CoV-2 (COVID-19) Infection and the Importance of Molecular Hydrogen as an Adjunctive Therapy’ pada Juli 2020 oleh University of the West of England,” jelas Leonardo Wiesan, pendiri LiveWell Global perusahaan yang mendistribusikan Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler, mesin portabel air dan inhalasi hidrogen yang dibuat di Korea Selatan dengan berbagai sertifikasi internasional.
Leo menuturkan permintaan Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler terus meningkat.
Mesin portabel hidrogen ini menghasilkan kadar hidrogen mencapai 1500 ppb (parts per billion) dan mengandung antioksidan yang baik untuk bantu tingkatkan imunitas tubuh.
"Kini masyarakat Indonesia sudah mulai familier dengan manfaat air hidrogen. Jepang, Tiongkok, Korea Selatan, dan Amerika, sudah menerapkan minum dan inhalasi hidrogen sebagai kebutuhan untuk menunjang kesehatan sehari-hari,” tutur Leo.