Wamenkes: 5 Tahun ke Depan Lansia Akan Meningkat dari 20 Juta Mencapai 33 Juta
Wamenkes RI, Dante Saksono Harbuwono memaparkan jika lanjut usia atau lansia dalam 5 tahun kedepan akan meningkat mencapai 33 juta orang.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Kesehatan RI (Wamenkes RI), Dante Saksono Harbuwono memaparkan jika lanjut usia atau lansia dalam 5 tahun kedepan akan meningkat mencapai 33 juta orang.
Setelah sebelumnya berada pada angka 10 persen dari 20 juta lansia di Indonesia.
Hal itu ia sampaikan saat acara Temu Media bertajuk Hari Lanjut Usia Nasional 2021 yang jatuh pada 29 Mei.
"Indonesia mempunyai populasi lansia 20 juta orang atau 10% dari seluruh penduduk, dalam 5 tahun mendatang akan meningkat menjadi 33 juta lansia," kata Dante, Kamis (3/6/2021).
Baca juga: Dipastikan Vaksinasi Lansia Tokyo Berakhir Juni 2021 dan Mulai untuk 16 Tahun ke Atas di Jepang
Baca juga: Wamenkes Ungkap Kasus Mutasi Covid-19 B.1.617 Melonjak, Penularannya Agresif
Namun, angkat tersebut menurutnya masih cukup signifikan untuk memberikan kontribusi sosial dalam pembangunan nasional.
"Secara jumlah masuh cukup signifikan untuk memberikan kontribusi secara sosial dalam pembangunan nasional secara keseluruhan," ujarnya.
Untuk mengantisipasi meningkatnya lansia dalam 5 tahun ke depan, Kementrian Kesehatan berupaya menggiatkan sosialisasi terkait kesehatan lansia untuk mencegah kematian yang meningkat akibat pandemi Covid-19 serta menjaga kehidupan lansia untuk tetap dapat bertahan hidup.
"Data menunjukan lansia cenderung mengalami permasalahan fisik," ungkap Dante.
"kita menginginkan 33 juta lansia yang akan datang di 5 tahun ke dapan bisa hidup sehat, persiapan yg dilakukan adalah mempersiapkan pra lansia," sambungnya.
Hal itu perlu dilakukan agar setiap lansia mempunyai kualitas kehidupan yang baik, antara lain secara sosial, psikis dan terpenting fisik.
"Jadi pra lansia akan menjamin mereka masuk ke usia lansia yang sehat juga. sehingga upaya-upaya deteksi kerentanan penyakit pada lansia harus dimulai sebelum mereka masuk pada usia lansia," ujarnya.
--