Apa Itu Kanker Limfoma? Kenali Gejala dan Ciri-cirinya Berikut Ini
Kanker Limfoma adalah jenis penyakit kanker darah yang menjalar pada sistem limfatik, simak gejala dan ciri-cirinya berikut ini.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Limfoma adalah kanker yang menyerang pada sel-sel sistem kekebalan yang melawan infeksi pada tubuh.
Limfoma yang disebut limfosit atau yang menyerang sel-sel di kelenjar getah bening, limpa, timus, sumsum tulang, dan bagian tubuh lainnya.
Dikutip dari webmd.com, ketika terserang kanker limfoma, limfosit dalam tubuh berubah dan tumbuh di luar kendali.
Kanker limfoma ini terbagi menjadi dua jenis yaitu Non-Hodgkin dan Hodgkin.
Limfoma Non-Hodgkin dan Hodgkin melibatkan berbagai jenis sel limfosit.
Setiap jenis limfoma tumbuh pada tingkat yang berbeda tergantung pada cara tubuh merespons obat yang masuk.
Limfoma ini dapat diobati, tergantung pada jenis limfoma dan stadiumnya.
Perlu diketahui bahwa limfoma berbeda dengan leukemia, karena bermula dari sel kanker yang berbeda.
Baca juga: 9 Manfaat Manggis untuk Kesehatan: Dapat Meringankan Masalah Menstruasi hingga Mencegah Kanker
Baca juga: Penanganan Kanker pada Anak Menuntut Komitmen Kuat Para Pemangku Kepentingan
Kanker Linfoma beresiko menyerang:
- Orang berusia 60-an atau lebih (limfoma non-Hodgkin)
- Orang berusia antara 15 dan 40 atau lebih tua dari 55 (limfoma Hodgkin)
- Lebih umum menyerang wanita
- Memiliki sistem kekebalan yang lemah dari HIV/AIDS, atau pernah melakukan transplantasi organ, atau terlahir dengan penyakit kekebalan tubuh
- Memiliki penyakit sistem kekebalan tubuh seperti rheumatoid arthritis, sindrom Sjögren, lupus, atau penyakit celiac
- Telah terinfeksi virus seperti Epstein-Barr, hepatitis C , atau leukemia/limfoma sel T manusia (HTLV-1)
- Memiliki kerabat dekat yang menderita limfoma
- Terkena benzena atau bahan kimia yang membunuh serangga dan gulma
- Pernah dirawat karena limfoma Hodgkin atau non-Hodgkin di masa lalu
- Sempat menerima pengobatan kanker dengan metode radiasi
Ciri-ciri atau Gejala Kanker Limfoma:
- Pembengkakan kelenjar (kelenjar getah bening), seringkali di leher, ketiak, atau selangkangan yang tidak menimbulkan rasa sakit
- Batuk
- Sesak napas
- Demam
- Keringat malam
- Kelelahan
- Penurunan berat badan
- Gatal
Baca juga: Mengenal Apa itu Kanker DLBCL, Penyebab Hingga Gejala yang Dialami
Baca juga: Akhirnya Keluar Rumah Usai Operasi, Ari Lasso Jelaskan Kanker Langka yang Diderita
Bagaimana solusinya?
Menurut pakar kesehatan dan pihak medis, biasanya akan melakukan beberapa pengujian terlebih dahulu, sebagai berikut:
- Aspirasi atau biopsi sumsum tulang
Dokter akan menggunakan jarum untuk mengeluarkan cairan atau jaringan dari sumsum tulang Anda, pada bagian spons di dalam tulang tempat sel darah dibuat, untuk mencari sel limfoma.
- Rontgen dada
Ini akan dilakukan dengan menggunakan radiasi radiasi dosis rendah untuk membuat gambar bagian dalam dada Anda.
- MRI
Seorang teknisi akan menggunakan magnet yang kuat dan gelombang radio untuk membuat gambar organ dan struktur di dalam tubuh Anda.
- Pemindaian PET.
Tes pencitraan ini menggunakan zat radioaktif untuk mencari sel kanker di tubuh Anda.
- Tes molekuler
Tes ini digunakan untuk menemukan perubahan pada gen, protein, dan zat lain dalam sel kanker untuk membantu dokter mengetahui jenis limfoma yang Anda miliki.
- Tes darah
Tes ini berguna untuk memeriksa jumlah sel tertentu, kadar zat lain, atau bukti infeksi dalam darah Anda.
Setelah melakukan deteksi pada Kanker Limfoma tersebut, dokter akan melakukan penanganan sebagai berikut:
> Kemoterapi , yang menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker
> Terapi radiasi, yang menggunakan sinar berenergi tinggi untuk menghancurkan sel kanker
> Imunoterapi, yang menggunakan sistem kekebalan tubuh Anda untuk menyerang sel kanker.
Untuk penjelasan lebih lanjut, sebaiknya segera periksa ke dokter atau konsultasikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Berita lain terkait Kanker Limfoma
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.