Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Aliando Syarif Idap Gangguan OCD, Ketahui Penyebab dan Cara Kurangi Gejalanya

Selebritas Aliando Syarief mengumumkan dirinya mengindap obsessive compulsive disorder (OCD).

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Aliando Syarif Idap Gangguan OCD, Ketahui Penyebab dan Cara Kurangi Gejalanya
TRIBUN/DANY PERMANA
Aliando Syarief, berbincang dengan awak redaksi Tribunnews, di Palmerah, Jakarta.Aliando Syarif Idap Gangguan OCD, Ketahui Penyebab dan Cara Kurangi Gejalanya TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Selebritas Aliando Syarief mengumumkan dirinya mengindap obsessive compulsive disorder (OCD).

Ia mengaku mengalami OCD yang berbeda dengan kebanyakan, yakni OCD ekstrem.

Dilansir dari Mayoclinic, OCD merupakan gangguan pola pikir yang ditandai dengan obsesi sehingga membuat penderitanya melakukan perilaku berulang (kompulsi).

Baca juga: Aliando Syarif Ungkap Alasan 2 Tahun Menghilang, Akui Idap OCD dan Kesulitan Beraktivitas

Baca juga: Idap Gangguan Mental OCD, Rina Nose sampai Konsultasi ke Psikolog

Pikiran obsesi dan kompulsi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan tekanan dan kecemasan yang signifikan.

Pada akhirnya, penderita merasa terdorong untuk melakukan tindakan kompulsif untuk mencoba meredakan stres.

Pemeran Dono dalam film Warkop DKI Reborn, Aliando Syarief, berbincang dengan awak redaksi Tribunnews, di Palmerah, Jakarta, Kamis (22/8/2019). Film Warkop DKI Reborn Part III akan tayang di bioskop pada 12 September 2019 mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Pemeran Dono dalam film Warkop DKI Reborn, Aliando Syarief, berbincang dengan awak redaksi Tribunnews, di Palmerah, Jakarta, Kamis (22/8/2019). Film Warkop DKI Reborn Part III akan tayang di bioskop pada 12 September 2019 mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

Penyebab OCD

BERITA TERKAIT

Penyebab gangguan OCD tidak sepenuhnya bisa dipahami.

Ada yang menyebut OCD mungkin merupakan hasil dari perubahan kimia alami tubuh atau fungsi otak Anda sendiri. Genetika.

Namun faktor risiko yang dapat meningkatkan atau memicu gangguan obsesif-kompulsif meliputi: latar belakang keluarga.

Obsessive Compulsive Disorder
Obsessive Compulsive Disorder (Everyday Health)

Memiliki orang tua atau anggota keluarga lain dengan gangguan tersebut dapat meningkatkan risiko seseorang juga terkena OCD.

Peristiwa kehidupan yang penuh tekanan. Jika pernah mengalami peristiwa traumatis atau stres, risiko OCD dapat meningkat.

Serta mengalami gangguan kesehatan mental lainnya seperti gangguan kecemasan, depresi, penyalahgunaan zat, atau gangguan.

Cara Mengurangi Gejala OCD

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas