Apa Itu Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)? Berikut Penjelasan, Penyebab, dan Gejalanya
Berikut ini penjelasan mengenai apa itu Obsessive-Compulsive Disorder (OCD), gangguan kesehatan mental yang dapat diderita semua kalangan usia.
Penulis: Adya Ninggar P
Editor: Inza Maliana
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai apa itu Obsessive-Compulsive Disorder atau yang lebih dikenal dengan OCD.
Dikutip dari iocdf.org, Obsessive-Compulsive Disorder atau OCD merupakan gangguan kesehatan mental yang dapat mempengaruhi orang tersebut memiliki pikiran obsesi dan perilaku kompulsif.
Adapun, obsesi adalah pikiran, gambaran, atau dorongan yang tidak diinginkan dan mengganggu, memicu perasaan yang sangat menyusahkan.
Sedangkan, kompulsi merupakan perilaku yang dilakukan individu untuk mencoba menyingkirkan obsesi atau mengurangi kesusahannya.
Baca juga: Gejala Penyakit OCD: Sering Lakukan Hal Sama Berulang, Selalu Merasa Melupakan Sesuatu
Baca juga: Aliando Syarif Idap Gangguan OCD, Ketahui Penyebab dan Cara Kurangi Gejalanya
Namun, tidak semua orang yang memiliki pikiran obsesif atau perilaku kompulsif memiliki OCD.
OCD dapat dimulai kapan saja, umumnya dari antara usia 8 dan 12 dan antara akhir masa remaja dan awal masa dewasa.
Lantas, apa itu OCD?
Apa Itu OCD?
Dikutip dari webmd.com, Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) merupakan penyakit mental yang menyebabkan pikiran yang tidak diinginkan berulang (obsesi) atau dorongan untuk melakukan sesuatu secara berulang (kompulsi).
Pikiran obsesif mungkin seperti memiliki pikiran tentang sesuatu "baik" atau "buruk".
Sementara, kebiasaan kompulsif seperti mencuci tangan sebanyak tujuh kali setelah menyentuh sesuatu yang mungkin kotor.
Orang dengan OCD mungkin tidak ingin memikirkan atau melakukan hal-hal ini.
Namun, orang dengan OCD juga tidak berdaya untuk menghentikan pikiran dan kebiasaan tersebut.
Ciri Orang dengan OCD
Ciri orang dengan OCD memiliki pikiran dan tindakan seperti:
- Memikirkan atau mengambil tindakan setidaknya satu jam sehari
- Memiliki pikiran dan tindakan yang berada di luar kedali
- Memiliki pikiran dan tindakan yang tidak menyenangkan
- Memiliki pikiran dan tindakan yang dapat mengganggu pekerjaan, kehidupan sosial dan lainnya
Penyebab OCD
- Keturunan, orang tua, saudara atau anak dengan OCD
- Perbedaan fisik dibagian tertentu dari otak
- Depresi atau kecemasan
- Trauma
- Riwayat pelecehan fisik atau seksual seorang anak
- Seorang anak mungkin mengalami OCD setelah infeksi streptokokus
Gejala OCD
- Selalu memeriksa: kunci, sistem alarm, oven, sakelar lampu
- Takut akan hal-hal yang mungkin kotor atau dorongan untuk membersihkan
- Perilaku yang selalu mengatur sesuatu dengan cara tertentu
- Obsesi dengan perenungan dan pikiran yang mengganggu
Contoh Pikiran Obsesif dan Perilaku Kompulsif
Pikiran Obsesif
- Kecurigaan bahwa pasangan tidak setia, tanpa alasan untuk mempercayainya
- Khawatir tentang diri sendiri atau orang lain yang terluka
Perilaku Kompulsif
- Takut menyentuh gagang pintu, menggunakan toilet umum atau berjabat tangan
- Melakukan tugas dalam urutan tertentu setiap kali atau beberapa kali
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita terkait OCD