Lama Durasi Sikat Gigi yang Dianjurkan
Menggosok gigi perlu diperhatikan waktu dan durasinya sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Menggosok gigi perlu diperhatikan waktu dan durasinya sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal.
Hal ini disampaikan oleh Head of Profesional Marketing Beauty and Personal Care Unilever Indonesia, drg Ratu Mirah Afifah GCClinDent MDSc.
Ada dua waktu untuk menyikat gigi. Pertama yaitu di pagi hari setelah sarapan. Kedua, di malam hari sebelum tidur. Kalau sarapan jelas, keadaan mulut kotor jadi harus dibersihkan.
Lalu kenapa malam sebelum tidur? Menurut dr Mirah, hal ini dikarenakan ketika tidur, aliran dari air ludah sangat sedikit. Sementara ludah punya kemampuan membunuh bakteri.
Baca juga: Gigi Ompong Tak Diganti Gigi Palsu, Ini Masalah Kesehatan Mulut yang Mungkin Muncul
"Ketika kita tidur, dalam keadaan mulut kotor, air ludah sedikit dan bakteri gak pernah tidur. Malah akan memakan dan memfermentasi sisa-sisa makanan tadi.
Dan ini lah yang melarutkan mineral di gigi kita," ungkapnya Media Gathering di fasilitas Pepsodent Dental Expert Center di Jakarta Barat, Senin (6/6/2022).
Jika terjadi terus menerus dalam waktu yang lama, gigi kita rentan berlubang. Lalu, drg Mirah menyarankan memerhatikan durasi menggosok gigi.
Menurut drg Mirah, orang Indonesia biasanya menggosok gigi 30 detik sampai 1 menit saja. Padahal di dalam gigi, ada empat sisi yaitu bagian atas, bawah, luar dan dalam.
Baca juga: Jika Tidak Diobati, Sakit Gigi dapat Sebabkan Sakit Jantung
"Misalnya kiri bawah, yang dekat dengan pipi, sampai 8-10, kalau ditotal semua kira-kira dua menit. Dua menit adalah waktu yang optimal untuk semua permukaan gigi itu, untuk tersingkap dan dibersihkan," papar drg Mirah lagi.
Jangan lupa membersihkan lidah. Karena permukaan lidah tidak lah rata. Di sana, banyak bakteri yang bermunculan. Sehingga perlu menyikat gigi dan lidah.