Apa Itu Ringworm? Infeksi Jamur Ringworm Dapat Menyerang Kulit Manusia dan Kucing
Apa Itu Ringworm? Infeksi jamur Ringworm dapat menyerang kulit manusia dan kucing. Ringworm ditandai dengan ruam merah berbentuk cincin.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara

TRIBUNNEWS.COM - Ringworm adalah kurap yang dikenal sebagai dermatofitosis, infeksi dermatofit, atau tinea.
Ringworm termasuk infeksi jamur pada kulit yang menyebabkan ruam.
Infeksi ini menyebabkan bentuk gangguan kulit (lesi) menyerupai cacing berbentuk cincin, itulah sebabnya ia dinamakan Ringworm.
Ringworm biasanya khusus digunakan untuk menggambarkan tinea corporis (kurap tubuh) atau tinea capitis (kurap kulit kepala).
Kadang-kadang, istilah Ringworm juga digunakan untuk menggambarkan infeksi tinea di lokasi lain, seperti tinea cruris (kurap selangkangan).
Infeksi Ringworm dapat menyerang manusia dan hewan, misalnya kucing, dikutip dari Healthline dan Mayoclinic.
Baca juga: 7 Manfaat Ketumbar Bagi Kesehatan Tubuh, Dapat Atasi Peradangan Kulit hingga Jaga Kesehatan Jantung
Gejala Ringworm
Gejala awalnya muncul sebagai bercak yang berubah warna, seringkali bersisik di daerah yang terkena.
Bercak ini biasanya tampak merah pada kulit yang lebih terang atau coklat keabu-abuan pada kulit yang lebih gelap.
Kurap sering menyebar melalui kontak kulit langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi.
Kurap ringan dapat diobati dengan obat antijamur yang dioleskan ke kulit.
Untuk infeksi yang lebih parah, penderita mungkin perlu minum pil antijamur selama beberapa minggu.
Kurap dapat menyebar dari daerah yang terkena ke bagian lain dari tubuh, seperti kaki, tangan, kuku, selangkangan, dan jenggot.

Baca juga: Apa Bahaya Merkuri bagi Kulit Wajah? Ini Penjelasan, Gejala dan Cara Mengatasi jika Terkena Merkuri
Gejala bervariasi tergantung di mana infeksi terjadi, di antaranya:
- rasa gatal
- bercak gatal atau bersisik yang berwarna merah, coklat, atau abu-abu, atau area kulit yang menonjol yang disebut plak
- munculnya sepetak kulit gatal yang bulat dan rata
- bercak yang mengembangkan lepuh atau pustula
- bercak yang menyerupai cincin dengan warna yang lebih dalam di bagian luar
- bercak dengan tepi yang ditentukan dan dinaikkan
- cincin yang tumpang tindih
- rambut rontok.
Bagian tubuh yang dapat terinfeksi Ringworm

Baca juga: Kulit Tetap Cantik, Ternyata Ini Sederet Manfaat Kopi Kolagen
Ringworm dapat menginfeksi sejumlah bagian tubuh dengan istilah yang berbeda-beda.
1. Tubuh
Istilah Ringworm atau kurap paling sering digunakan untuk merujuk pada tinea corporis, atau kurap tubuh.
Bentuk ini sering muncul sebagai tambalan dengan karakteristik bentuk cincin bulat di badan atau anggota badan.
2. Kulit kepala

Kurap kulit kepala, atau tinea capitis, sering dimulai sebagai penskalaan terisolasi di kulit kepala yang berkembang menjadi bercak botak yang gatal dan bersisik.
Biasanya, kurap kulit kepala ditemukan di kepala anak-anak.
Rambut di sekitar area yang terkena dapat patah atau rontok, dan tambalan botak dapat berkembang.
3. Jenggot
Kurap pada janggut, juga disebut tinea barbae.
Infeksi Ringworm ini dapat mempengaruhi pipi, dagu, dan leher bagian atas dan dapat menyebabkan kebotakan.
Ringworm ini mungkin terlihat seperti jerawat, folikulitis, atau kondisi kulit lainnya.
Beberapa orang mengalami kelelahan atau pembengkakan kelenjar getah bening.
4. Tangan

Kurap tangan disebut juga tinea manuum.
Biasanya, kurap ini disebabkan oleh menyentuh area lain yang terkena, seperti selangkangan atau kaki.
Infeksi pada tangan mungkin terlihat seperti kulit yang sangat kering dengan retakan yang dalam pada telapak tangan.
Jika infeksi menyebar, mungkin akan mengakibatkan bercak berbentuk cincin di punggung tangan.
5. Selangkangan
Ringworm pada selangkangan disebut juga Jock itch, yang dikenal sebagai tinea cruris.
Infeksi ini mengacu pada infeksi kurap pada kulit di sekitar selangkangan, paha bagian dalam, dan pantat.
Ringworm ini paling sering terjadi pada pria dan remaja laki-laki.
Gejala awalnya akan terlihat ruam merah, coklat, atau abu-abu yang gatal di sekitar selangkangan.
Rasa gatal dapat meningkat setelah berolahraga dan mungkin tidak membaik setelah menggunakan krim anti-gatal.
6. Kaki

Ringworm pada kaki disebut juga tinea pedis.
Tinea Pedis adalah nama umum untuk infeksi kurap pada kaki.
Infeksi ini sering terlihat pada orang yang berjalan tanpa alas kaki di tempat umum.
Infeksi ringworm ini dapat menyebar melalui sentuhan di tempat umum, seperti ruang ganti, kamar mandi, dan kolam renang.
Gejala awal yang ditunjukkan penderita ringworm tinea pedis adalah kulit kering bersisik di antara jari-jari kaki yang dapat menyebar ke telapak kaki dan tumit.
Gejala mungkin termasuk:
- Sensasi gatal, menyengat, atau terbakar
- Melepuh
- Mengupas
- Bau busuk
7. Kuku

Infeksi ringworm pada kuku disebut juga Onikomikosis atau tinea unguium.
Tinet Unguium dapat mempengaruhi kuku kaki.
Biasanya, infeksi ini terjadi karena alas kaki penderita merupakan lingkungan yang lembab dan hangat yang disukai jamur.
Kuku yang terkena ringworm bisa menjadi lebih tebal atau berubah warna.
Mereka bahkan mungkin mulai retak atau terangkat dari dasar kuku.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Ringworm atau Kurap