5 Tahap Pengobatan Demam yang Bisa Dilakukan Mandiri di Rumah sebelum Menemui Dokter
Inilah 5 tahapan pengobatan demam secara mandiri di rumah sebelum menemui dokter.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Di tengah perubahan cuaca yang tak menentu, tubuh menjadi rentan terinfeksi virus hingga bakteri.
Salah satu indikasi tubuh mulai terserang virus maupun bakteri adalah dengan mengalami demam.
Demam bukanlah penyakit, melainkan gejala yang ditunjukkan tubuh untuk menanggapi infeksi virus maupun bakteri.
Baca juga: Ketahui Gejala Flu Tomat yang Menyerang Anak-anak, Ini Langkah Pencegahannya
Meski hanya gejala, demam tidak bisa disepelekan begitu saja.
Pasalnya, tubuh yang demam akan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kendati demikian, demam bisa diminimalisir secara mandiri di rumah.
Tentu saja dengan catatan demam tak terlalu parah.
Bagaimana mengetahui demam masih berada dalam tahap aman dan tidak memerlukan kunjungan ke dokter?
Berikut 5 tahap pengobatan mandiri demam di rumah sebelum menemui dokter.
1. Ukur Suhu Tubuh secara Mandiri
Untuk mengukur suhu tubuh secara mandiri, pastikan memiliki termometer suhu di rumah.
Termometer suhu dapat digunakan untuk mengetahui derajat demam yang kita alami.
Jika suhu tubuh masih ≤38 °C maka masih aman untuk melakukan pengobatan secara mandiri.
Ada beberapa area tubuh yang bisa digunakan untuk mengukur suhu menggunakan termometer, salah satunya adalah ketiak.
2. Hindari Pakaian Tebal
Meski saat demam tubuh rentan kedinginan, sebaiknya hindari mengenakan pakaian tebal.
Pakaian tebal dapat memicu kenaikan suhu tubuh.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Air putih dapat membantu untuk menurunkan suhu tubuh yang tengah naik saat demam.
Pastikan banyak minum air putih agar tehindar dari dehidrasi.
Selain air putih, kamu juga bisa mengonsumsi vitamin C.
Tak cuma itu, perbanyak minum jus yang kaya akan vitamin juga bisa membantu tubuhmu lekas pulih.
Buah-buahan seperti jeruk, jambu, pepaya, kiwi serta mangga memiliki kandungan vitamin C dan antioksidan yang membantu tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tidak hanya itu, antioksidan dan vitamin C membantu tubuh untuk melawan bakteri penyebab infeksi.
4. Kompres Dahi dengan Handuk Direndam Air Hangat
Mengompres dahi menggunakan handuk yang telah direndam air hangat masih menjadi cara praktis meminimalisir demam.
Cara ini biasa dilakukan oleh orangtua terdahulu untuk menyetabilkan suhu tubuh.
Kamu bisa mengambil air hangat di dalam baskom.
Lalu mencelupkan handuk kecil atau waslap ke dalamnya.
Jangan lupa memerasnya sebelum meletakkannya pada dahi.
Pada anak-anak, kamu bisa juga mengompres bagian ketiak atau dada agar suhu tubuh segera turun.
5. Minum Obat Penurun Suhu Tubuh
Setelah melakukan tahapan di atas, langkah terakhir adalah dengan minum obat demam yang aman membantu menurunkan suhu tubuh.
Tentu saja, saat meminum obat demam harus disesuaikan dengan kondisi tubuh.
Salah satu obat yang aman dikonsumsi saat demam adalah paracetamol
Paracetamol sebagai obat demam dapat membantu meringankan gejala, termasuk bisa mengurangi nyeri serta gejala lain seperti sakit kepala.
Untuk jenisnya pun disesuaikan dengan penderitanya.
Bagi orang dewasa, sebaiknya mengonsumsi paracetamol dewasa .
Sementara bagi anak-anak, bisa diberikan obat penurun suhu yang sesuai dengan usianya.
Kamu bisa mendapatkan manfaat obat demam yang aman dengan mengonsumsi Sanmol paracetamol .
Sanmol paracetamol menyediakan dua jenis obat penurun suhu untuk dewasa maupun anak-anak.
Pastikan membaca aturan pakai yang tertera di label obat sebelum meminumnya.
Jika demam tak kunjung turun sekali pun telah melakukan empat tahapan pengobatan mandiri di atas, sebaiknya segera menemui dokter.
Jangan sampai menunggu berhari-hari jika dirasa tidak ada perubahan pada kondisi tubuh. (Tribunnews.com/ Salma)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.