1. Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2

Polifenol adalah senyawa tanaman yang bermanfaat dalam biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.

Warna jagung ungu berasal dari jenis polifenol yang disebut anthocyanin, yang telah terbukti meningkatkan regulasi insulin dan glukosa.

Memasukkan berbagai makanan nabati berwarna-warni dalam menu makan, seperti jagung ungu, adalah cara proaktif untuk mencegah timbulnya diabetes tipe 2.

Pertimbangkan jumlah karbohidrat jika Anda menderita diabetes dan ingin memasukkan jagung ungu ke dalam makanan.

2. Membantu Mencegah Kanker Usus Besar

Jagung adalah sumber serat yang baik yang mendorong pertumbuhan "bakteri baik" di usus.

Bakteri ini menghasilkan asam lemak rantai pendek untuk membantu mencegah kanker usus besar.

Makan jagung segar, popcorn, dan produk jagung gandum utuh lainnya akan memastikan Anda mendapatkan serat paling banyak dari konsumsi jagung.

3. Mengatur Berat Badan

Camilan yang paling mengenyangkan adalah yang tinggi protein dan serat, seperti popcorn.

Satu cup popcorn tanpa mentega menyediakan 31 kalori, 1 gram protein, dan 1 gram serat.

Baca juga: Manfaat Buah Mangga, Jaga Kesehatan Jantung dan Pencernaan

Popcorn adalah camilan gandum utuh yang diproses secara minimal.

Karena makanan ringan terdiri dari sekitar sepertiga dari asupan harian kebanyakan orang, memilih makanan ringan dengan bijak dapat mempengaruhi berat badan secara signifikan.