Berikut Teknik Pijat Pada Bayi Saat Alami Konstipasi dan Batuk Pilek
Saat bayi mengalami masalah kesehatan seperti susah buang air besar, batuk dan pilek, maka bisa dilakukan pemijatan
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Daryono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Saat bayi mengalami masalah kesehatan seperti susah buang air besar, batuk dan pilek, maka bisa dilakukan pemijatan.
Hal ini diungkapkan oleh founder VY Mom & Baby Care Massage Expert Evi Putri Damayanti.
Namun, pijat pada bayi perlu teknik dan cara yang tepat. Tidak boleh dilakukan dengan asal-asalan.
"Misalnya anak baru dan pilek, kita tahu titik mana bisa dipijat. Terus kita pun gak asal-asalan, tidak memberikan tekanan asal-asalan, karena anatomi bayi berbeda," ungkapnya lada acara peluncuran 10 produk baru Cessa dan sertifikasi BPOM sebagai Obat Tradisional di JCC, Jakarta Selatan, Sabtu (3/12/2022).
Orangtua tidak disarankan asal memijat dan membolak-balikkan tubuh bayi secara sembarang.
Baca juga: PMI Buka layanan Pijat Gratis di Lokasi Pengungsian Gempa Cianjur
Setidaknya ada beberapa teknik yang bisa dilakukan oleh orangtua.
Pertama, teknik pijat untuk masalah konstipasi pada pencernaan bayi, orang tua bisa memberikan pijakan berbentuk love pada bagian perut.
Kedua, untuk pijat flu atau hidung tersumbat, bisa dilakukan di daerah pelipis sejajar dengan hidung.
"Pencet sekitar 1-2 menit, kemudian kita gerakan dari bagian atas samping mata atas ke bawah. Itu membantu menurunkan lendir yang tertumpuk dalam hidung, nanti biasanya lendirnya keluar," paparnya.
Teknik ketiga, untuk batuk, karena batuk bisa melakukan pijatan pada bagian dada yang tujuannya untuk mengencerkan dahak.
"Ketika dahak itu sudah encer, dia bisa keluar melalui muntahan atau bisa juga luar dari mulutnya," katanya lagi.
Selain itu, Dewi pun menyarankan jenis minyak yang memudahkan dalam memijat byai.
Menurut Dewi, direkomendasikan menggunakan minyak yang memang bukan konsentrat.