Transformasi Kesehatan dan Wisata Medis, Peluang Baru Rumah Sakit Tanah Air
Banyak negara di dunia yang kini mencoba untuk menerapkan konsep 'Wisata Medis atau Medical Tourism' pada industri kesehatan mereka.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sedangkan dari kegiatan pameran alat kesehatan dan farmasi, mereka mendapatkan update tentang teknologi terkini.
"Jadi yang didapat di sini sangat lengkap, mulai isu terbaru hingga inovasi-inovasi terkini di bidang medis," jelas dr. Syaiful.
Pada kelas workshop, kata dia, dibahas pula mengenai tata kelola pelayanan dan sistem asuhan keperawatan, keselamatan pasien, kesehatan dan keselamatan kerja, kebencanaan hingga etika serta hukum.
Terkait Medan Hospital Expo, Direktur Marketing & Finance PT. Okta Sejahtera Insani selaku penyelenggara pameran ini, Yudha Imam Sutedja mengatakan bahwa ajang kali ini diikuti 46 perusahaan yang mengisi 56 booth.
Peserta merupakan industri alat kesehatan yang dibutuhkan RS, termasuk RS di wilayah Sumatra Utara serta keperluan pribadi di rumah.
"Medan Hospital Expo pertama kali diadakan kembali pasca pandemi Covid-19 (virus corona). Dan jika dibandingkan dengan acara terakhir sebelum pandemi, jumlah perusahaan yang berpartisipasi lebih banyak."
"Terlihat antusiasme perusahaan untuk memperkenalkan produk-produknya kepada calon user, mereka berasal dari dalam dan luar negeri," kata Yudha.
Terdapat peralatan kesehatan terkini yang dipamerkan dalam event ini, mulai dari peralatan diagnosa, baju seragam RS, alat emergency, alat diagnosa pribadi, hingga alat pendukung lainnya seperti mesin laundry, sistem informasi digital RS, serta peralatan kamar dan tempat tidur pasien.
"Pameran ini kami harapkan juga bisa menjadi pusat pameran alat-alat kesehatan dan kebutuhan RS di wilayah Indonesia bagian barat, terutama Pulau Sumatera," papar Yudha.
Pameran ini diharapkan dapat mendorong masyarakat agar lebih peduli mengenai kesehatan diri dan keluarga.
Ia menegaskan bahwa ada banyak penyakit yang sebenarnya bisa dikurangi dampaknya atau bahkan dihindari apabila dideteksi sejak dini.
"Jadi marilah kita menuju Indonesia Sehat," pungkas Yudha.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.