Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Intip 8 Langkah Menyimpan dan Menghangatkan ASI agar Tidak Basi

Sudah tidka asing kita mengetahui seorang ibu yang menyimpan ASI untuk stok. Perlu kita ketahui cara menyimpan dan menghangatkan ASI dengan benar.

Penulis: Putri Pramestianggraini
zoom-in Intip 8 Langkah Menyimpan dan Menghangatkan ASI agar Tidak Basi
health.kompas.com
ilustrasi cara menyimpan ASI 

TRIBUNHEALTH.COM - Banyak kondisi yang mengharuskan ibu menyimpan ASI untuk dijadikan stok. Bisa jadi itu karena ibu harus bekerja di luar rumah atau sekadar untuk berjaga-jaga.

Menyimpan dan menghangatkan ASI perah (ASIP) sendiri perlu diperhatikan khusus. Tujuannya agar kandungan di dalamnya tidak rusak dan tetap bisa diterima dengan optimal oleh si kecil.

ilustrasi menyimpan ASI
ilustrasi menyimpan ASI (health.kompas.com)

Alasan ASIP Perlu Disimpan dengan Tepat

Dengan mengikuti langkah penyimpan ASIP yang tepat, ibu bisa menjaga keamanan dan kualitas ASI perah untuk kesehatan si kecil.

Ini penting karena ada berbagai faktor yang bisa mempengaruhi berapa lama ASIP bisa disimpan dengan aman.

Mulai dari suhu ruangan saat ASI diperas, volume, fluktuasi suhu di lemari es dan freezer, serta kebersihan lingkungan.

Baca : Inilah Sosok Reski, Bocah SD yang Viral Tak Punya Kaki dan Tangan yang Disuapi Teman Sekelas

Berita Rekomendasi

Bagaimana Cara Menyimpan ASI yang Sudah Diperah?

Melansir gooddoctor.co.id, hal pertama yang perlu dilakukan ialah memastikan aspek kebersihan telah terpenuhi. Pastikan ibu sudah mencuci tangan dengan bersih, baik sebelum memeah ASI ataupun ketika hendak menyimpannya.

Selanjutnya, seperti yang tercantum dari Womenshealth dan IDAI, langkag menyimpan ASI perah yang baik ialah sebagai berikut:

1. Simpan ASI perah pada wadah penyimpanan yang telah dibersihkan. Moms bisa menggunakan botol kaca atau kontainer plastik dengan tutup yang rapat dan bebas bisphenol A (BPA).

2. Letakkan ASI perah ke dalam freezer, jika ibu tidak akan menggunakan ASI perah yang didinginkan dalam 4 hari ke depan, bekukan segera setelah pemompaan.

3. Ibu juga bisa menggunakan kotak pendingin berinsulasi dengan kantong es beku hingga 24 jam setelah pemompaan. setelah itu, ASI perah harus disimpan di lemari es atau dibekukan.

4. Pastikan wadah ASIP telah diberi label nama anak dan tanggal ASI diperah. Ini berfungsi memastikan bahwa ASIP yang dipakai ialah ASIP yang lebih lama.

ilustrasi cara menyimpan ASI
ilustrasi cara menyimpan ASI (health.grid.id)

Baca : Nelayan Geram, Kapal Tak Dikenal Angkut Besi Bangkai Kapal Jaman Belanda di Tanjung Pura

5. Jangan mencampurkan ASIP yang telah dibekukan dengan ASIP baru pada tempat yang sama.

6. Putarlah kontainer ASIP agar bagian yang mengandung krim pada bagian atas tercampur merata.

7. Jangan mengocok ASIP karena bisa merusak komponen penting dalam susu.

8. Ketika membekukan ASIP, sisakan ruang sekitar satu inci di bagian ayas wadah karena ASIP bisa mengembang ketika membeku.

Dikutip gooddoctor.co.id yang dilansir dari Cdc, agar kualitas yang disimpan tidak mengalami banyak penurunan, jangan simpan ASIP di pintu lemari es atau freezer. Kandungan nutrisi di dalamnya bisa cepat rusak akibat perubahan suhu yang terjadi ketika ibu membuka pintu tutup kulkas.

arfsdf
ilustrasi menghangatkan ASi

Baca : Apa Penyebab Nyeri Haid Intens yang Sering Hilang Timbul? Simak Penuturan dr. Binsar

Menghangatkan ASIP yang Telah Dibekukan

Ketika ASIP dibekukan atau didinginkan, lemak yang terkandung di dalamnya menjadi cenderung terpisah di dalam botol.

Maka dari itu menghangatkan ASIP, atau setidaknya membawanya ke suhu kamar, dapat membantu ibu lebih mudah mengubah ASIP agar kembali ke konsistensi smeula.

Langkah-langkah Menghangatkan ASIP

Dikutip gooddoctor.co.id yang melansir dari Healthline, berikut adalah cara yang perlu diterapkan saat ibu hendak menghangatkan ASIP untuk si kecil.

1. Ambil ASIP dari lemari es dan taruh di suhu ruangan

2. Panaskan air menggunakan ketel, lalu tuang air hangat (tidak mendidih) ke dalam cangkir atau mangkuk

3. Taruh kantong atau botol ASIP tertutup ke dalam mangkuk berisi air hangat

4. Biarkan ASIP yang masih dalam tempatnya terendam di dalam air hangat selama 1-2 menit hingga menca[ai suhu yang diinginkan.

Baca : TBC pada anak dan Orang Dewasa Sebenarnya Sama atau Tidak? Ini Kata Dr. dr. Rini Savitri

5. Dengan tangan bersih, tuangkan ASIP ke dalam botol atau jika sudah ada di dalam botol, kencangkan dot botolnya

6. Aduk ASIP (jangan dikocok) untuk mencampurkan lemak yang sebelumnya terpisah

7. Sebelum menawarkan botol kepada si kecil, uji suhunya terlebh dahulu. Ibu bisa melakukannya dengan menuangkan sedikit cairan ke pergelangan tangan

8. Untuk mencegah kuman masuk ke dalam susu, hindari memasukkan jari Ibu ke dalam botol

Selain mengikuti cara di atas, Ibu juga bisa menghangatkan ASIP dengan memegang kantong atau botol ASIP di bawah air yang mengalir. Namun cara ini membutuhkan waktu yang lebih lama dan memerlukan air dalam jumlah yang cukup banyak.

(TribunHealth.com/PP)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas