Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Sebab Terbesar Ibu Hamil Keguguran Menurut Dokter Kandungan

Masih ada yang beranggapan keguguran sepenuhnya kesalahan ibu. Padahal, dilihat dari kacamata medis, keguguran tidak mutlak kesalahan seorang ibu.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Sebab Terbesar Ibu Hamil Keguguran Menurut Dokter Kandungan
Geneagles Hospitals
Ilustrasi keguguran. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris Nikita Willy mengalami keguguran di kehamilan anak kedua. Usia kandungannya saat itu memasuki 7 pekan.

“Bulan lalu (Januari) kami kehilangan bayi kami yang berharga pada usia tujuh minggu yang memilukan,” tulis Nikita Willy di Instagram, dikutip Rabu (21/2/2024). 

Hingga kini masih ada yang beranggapan bahwa keguguran sepenuhnya kesalahan ibu. Padahal, dilihat dari kacamata medis, keguguran tidak mutlak kesalahan seorang ibu. 

Hal ini diungkapkan oleh Dokter spesialis kandungan dr. Novan Satya Pamungkas, Sp.OG.

Baca juga: Risiko Ibu Hamil dengan Diabetes, Janin Terlalu Besar hingga Kematian Mendadak

Menurut dr Novan, ada dua penyebab utama terjadinya keguguran

"Kalau ditelusuri berdasarkan data, penyebab keguguran paling besar adalah kelainan genetik pada janin," ungkapnya pada media briefing di Jakarta, Rabu (21/2/2024). 

Berita Rekomendasi

Kehamilan sendiri merupakan percampuran dari sel telur perempuan dan sperma laki-laki yang akan menjadi cikal-bakal terbentuknya genetik janin. 

"Ada kromosom lain yang kelainannya lebih fatal jadi bisa sebabkan awal keguguran," tambahnya. 

Namun, terkadang sulit membuktikan keguguran itu karena kelainan genetik. 

Karena laboratorium untuk pemeriksaannya terbatas.

"Kalaupun ada pasti sangat mahal. Dan ketiga sulit lakukan pemeriksaan karena kadang ada kesulitan teknis," jelasnya. 

Penyebab kedua adalah tidak dapat dijelaskan. 

"Sebesar 50 persen penyebab unexplain tidak bisa dijelaskan," tambahnya. 

Sedangkan faktor kelelahan, menurut dr Novan, tidak tepat dijadikan penyebab janin keguguran

Karena, sekalipun perempuan sibuk bekerja, tidak berarti janin bisa keguguran.

"Kecapekan, tidak sih. Kalau diteliti lebih dalam ada faktor penyebabnya. Entah hormon tidak baik atau ada kelainan pada janin yang dikandung," tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas