5 Gaya Hidup yang Bisa Mengancam Kesehatan Ginjal, Jangan Sepelekan Gejala Awal
Ginjal berfungsi sebagai penyaring alami tubuh, memastikan kita mendapatkan nutrisi yang diperlukan sambil membuang racun berbahaya.
Penulis: Melia Istighfaroh
TRIBUNNEWS.COM - Gaya hidup yang kita jalani memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan ginjal kita.
Ginjal berfungsi sebagai penyaring alami tubuh, memastikan kita mendapatkan nutrisi yang diperlukan sambil membuang racun berbahaya.
Dengan menjaga keseimbangan antara air, garam, dan mineral penting, ginjal yang sehat membantu mengatur tekanan darah dan mencegah berbagai penyakit kronis.
Namun, ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, risiko terkena penyakit serius seperti diabetes dan penyakit jantung meningkat, seperti yang dilaporkan oleh kanal kesehatan Times of India.
Baca juga: Mengenal Sistem Ekskresi Ginjal dan Hati, Lengkap dengan Fungsinya
Kebiasaan gaya hidup yang kurang sehat dapat menurunkan fungsi ginjal, yang dapat terlihat dari gejala seperti buang air kecil berlebihan, kelelahan, mata bengkak, dan rasa gatal.
Untuk menjaga kesehatan ginjal, penting untuk mengonsumsi makanan rendah natrium dan kalium serta tinggi serat.
Berikut adalah beberapa kebiasaan buruk yang dapat berdampak negatif pada kesehatan ginjal:
1. Minum Air yang Tidak Cukup
Asupan cairan yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal.
Jika Anda tidak cukup minum, ginjal tidak akan mampu menyaring limbah dari darah dengan efisien dan mengeluarkan racun melalui urine.
Kurangnya cairan dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal.
2. Merokok
Merokok adalah kebiasaan berbahaya yang berdampak buruk pada ginjal.
Selain merusak paru-paru, merokok menghambat aliran darah ke ginjal, yang mengurangi kemampuannya dalam menyaring racun.
Kebiasaan ini juga meningkatkan risiko hipertensi dan kanker ginjal.
Sebaliknya, berhenti merokok dapat menurunkan risiko penyakit ginjal.
Baca juga: Solusi Nyaman dan Aman untuk Pengobatan Batu Ginjal Tanpa Tindakan Pembedahan
3. Konsumsi Garam Berlebihan
Kelebihan garam dalam diet Anda, terutama natrium, dapat meningkatkan tekanan darah dan merusak pembuluh darah ginjal.
Ini akan menyulitkan ginjal untuk berfungsi dengan baik dan mengeluarkan racun dari tubuh. Mengurangi asupan garam dapat membantu ginjal bekerja lebih efisien.
4. Konsumsi Gula Berlebih
Terlalu banyak mengonsumsi gula dapat berkontribusi pada obesitas dan diabetes, yang merupakan faktor risiko utama bagi penyakit ginjal.
Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal, mengganggu fungsinya.
5. Mengabaikan Gejala Awal
Seringkali, orang mengabaikan tanda-tanda awal masalah ginjal, seperti perubahan dalam pola buang air kecil atau rasa sakit di area ginjal.
Penundaan dalam memeriksakan diri ke dokter dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah.
Jika Anda menangkap masalah ginjal sejak dini, dokter dapat merekomendasikan langkah-langkah yang tepat untuk memulihkan fungsi ginjal Anda.
Dengan memperhatikan gaya hidup dan membuat perubahan positif, Anda dapat membantu menjaga kesehatan ginjal dan mencegah masalah yang lebih serius di kemudian hari.
(Tribunhealth.com)
Baca juga: Vidi Aldiano Ungkap Kondisi Kesehatannya, Sebut Masih Berjuang Lawan Penyakit Kanker Ginjal