Pantau Penyaluran Dana Desa di Jatim, Gus Halim Bertolak ke Surabaya
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar akan melakukan kunjungan kerja ke Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar akan melakukan kunjungan kerja ke Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (21/2/2020). Ia direncanakan hadir pada Rapat Kerja Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Rapat kerja tersebut dilakukan untuk membahas percepatan penyaluran dana desa. Dana desa yang telah mulai dicairkan sejak Bulan Januari ini disalurkan melalui tiga tahap, yakni tahap I sebesar 40 persen, tahap II sebesar 40 persen, dan tahap III sebesar 20 persen.
Baca: Lima Tahun Berjalan, Dana Desa Bangun Puluhan Ribu Posyandu dan Polindes
Gus Menteri bertolak dari Jakarta hari ini sekitar pukul 06.00 WIB. Ia diperkirakan tiba di Bandara Juanda sekitar pukul 08.30 WIB. Setibanya di Bandara Juanda ia akan langsung menuju Gedung Negara Grahadi.
Ia direncanakan hadir pada kegiatan rapat kerja tersebut pukul 09.00 WIB. Ia akan menjadi pembicara terkait Peran pembinaan dan pengawasan pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat penyaluran dan pengelolaan dana desa.
Kegiatan rapat kerja ini melibatkan bupati/walikota, sekretaris daerah kabupaten, kepala dinas PMD Kabupaten, Kepala BPKAD Kabupaten, kepala bagian hukum Kabupaten, dan KPPN. Total peserta yang akan hadir diperkirakan berjumlah 173 orang.
Baca: Komisi IV DPR RI Desak Pemerintah Pulihkan Lingkungan Dengan Rehabilitasi Hutan dan Lahan
Untuk diketahui, total jumlah dana desa tahun 2020 sebesar Rp72 Triliun. Tahun ini, pelaksanaan program dana desa wajib dilakukan melalui padat karya tunai. Adapun prioritas penggunaan dana desa adalah untuk pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan pengembangan ekonomi. (BJN*)