Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lestari Moerdijat Dorong Pemenuhan Target Imunisasi Dasar 100 Persen terhadap Anak

Peningkatan cakupan imunisasi merupakan upaya mewujudkan kekebalan komunitas sebagai bagian upaya negara dalam melindungi anak bangsa.

Editor: Content Writer
zoom-in Lestari Moerdijat Dorong Pemenuhan Target Imunisasi Dasar 100 Persen terhadap Anak
Istimewa
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. 

TRIBUNNEWS.COM - Realisasi target imunisasi dasar 100 persen terhadap anak penting untuk segera diwujudkan. Menurut Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, peningkatan cakupan imunisasi merupakan langkah untuk mewujudkan kekebalan komunitas, sehingga penting untuk segera dilaksanakan sebagai bagian upaya negara dalam melindungi setiap anak bangsa.

Lestari yang akrab disapa Rerie menyebut bahwa jumlah anak yang berpotensi terkena penyakit masihlah besar karena belum mendapat imunisasi. Tanpa imunisasi lengkap, risiko berupa kematian di usia anak-anak pun meningkat.

Ia berpendapat upaya untuk menuntaskan target imunisasi dasar lengkap hingga 100 persen harus segera diwujudkan di tengah munculnya potensi merebaknya sejumlah penyakit.

"Pascapandemi upaya meningkatkan imunitas masyarakat terutama anak dan balita melalui perluasan cakupan imunisasi dasar lengkap harus segera dituntaskan sesuai yang ditargetkan," ujar Lestari Moerdijat, Selasa (27/6).

Menurut catatan Kementerian Kesehatan, imunisasi rutin lengkap nasional perlahan kembali meningkat pasca pandemi COVID-19. Pada 2022 sekitar 94,9 persen anak-anak Indonesia telah diimunisasi.

Namun, tercatat sekitar 5 persen atau 240.000 anak-anak Indonesia yang belum mendapatkan perlindungan tambahan dari imunisasi dasar lengkap, yang masih berisiko tinggi terkena penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).

Legislator dari Dapil II Jawa Tengah ini menyebut, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah merekomendasikan pemberian vaksin dengue untuk demam berdarah dimulai usia enam tahun dan vaksin HPV 9 valent untuk pencegahan kanker leher rahim pada anak perempuan usia sembilan tahun, untuk mencegah ancaman demam berdarah dan kanker serviks sejak dini.

Berita Rekomendasi

Berbagai upaya memenuhi target imunisasi itu, tambah Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, bertujuan agar kekebalan komunitas segera terwujud kembali dan berbagai kejadian luar biasa (KLB) bisa dikendalikan, seperti KLB polio, difteri dan campak yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

Karenanya, ia berharap jaminan daya tahan anak bangsa dari ancaman sejumlah penyakit dapat ditingkatkan dengan cakupan imunisasi dasar mencapai 100 persen dari target. Dengan begitu, Indonesia pun dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berdaya saing di masa depan.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas