Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun
Tujuan Terkait

Pipa Vinilon Raih Peringkat Tertinggi dari Green Label Indonesia, Bukti Komitmen Peduli Lingkungan

Tahun ini merupakan pencapaian Vinilon yang ke-5 setelah sebelumnya mendapatkan predikat yang sama untuk produk pipa dan sambungan pipa sejak 2020.

zoom-in Pipa Vinilon Raih Peringkat Tertinggi dari Green Label Indonesia, Bukti Komitmen Peduli Lingkungan
Istimewa
Pipa Vinilon Raih Peringkat Tertinggi dari Green Label Indonesia, Bukti Komitmen Peduli Lingkungan 

TRIBUNNEWS.COM - PT Rusli Vinilon Sakti yang merupakan entitas perusahaan Vinilon Group, yang bergerak di bidang manufaktur dan sambungan pipa di Indonesia meraih Sertifikat Green Label Indonesia (GLI) dengan peringkat Gold, sebagai peringkat tertinggi.

Penghargaan yang diberikan oleh Green Product Council Indonesia ini merupakan pengakuan atas komitmen perusahaan dalam menerapkan praktik industri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Tahun ini merupakan pencapaian Vinilon yang ke-5 berturut-turut setelah sebelumnya mendapatkan predikat yang sama untuk produk pipa dan sambungan pipa sejak tahun 2020.

Hasil dari proses verifikasi dengan pengujian dan audit oleh PT IAPMO Indonesia, menunjukkan bahwa Vinilon memenuhi kepatuhan terhadap standar GLI untuk produk pipa dan sambungan pipa. Terdapat 4 produk yang meraih sertifikat Green Label Indonesia, yaitu Pipa HDPE untuk air minum (104 persen), Sambungan Pipa HDPE untuk air minum (105 persen), Pipa PVC SNI untuk air minum (104 persen), Sambungan Pipa PVC SNI untuk air minum (105%).

“Perolehan Sertifikat Green Label Indonesia ini menjadi bukti nyata komitmen Vinilon Group terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan lewat produk-produk yang ramah lingkungan. Hal ini tentunya juga tidak lepas dari kerja keras dan dedikasi seluruh karyawan yang telah membantu dalam berkontribusi untuk meraih peringkat tertinggi dari Green Label Indonesia. Upaya dan langkah positif ini semoga dapat memberikan dampak yang baik bagi keberlanjutan di Indonesia,” ungkap Sandy Susanto, CEO Vinilon Group.

Industri di Indonesia memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, namun di sisi lain juga bertanggung jawab dalam mengurangi kondisi pemanasan global, salah satunya gas rumah kaca. Menurut data European Commission, volume emisi gas rumah kaca Indonesia pada 2022 mencapai 1,24 gigaton setara karbon dioksida (Gt CO2e), sekitar 2,3% dari total emisi gas rumah kaca global. Bulan Oktober 2023 menjadi bulan terpanas dalam pencatatan iklim global selama 174 tahun tahun terakhir.

Baca juga: Ini Dia Kesalahan Fatal yang Bikin Rumah Kamu Sering Bocor!

Di tengah isu pemanasan global yang kian marak, Vinilon Group menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dengan mengambil langkah nyata. Melalui penerapan sistem energi panel surya, sebagai salah satu sumber energi listrik di dua pabriknya (Cileungsi, Jawa Barat dan Mojokerto, Jawa Timur), Vinilon Group berkontribusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan membangun masa depan yang lebih berkelanjutan.

Pemakaian solar panel ini selaras dengan komitmen pemerintah untuk menurunkan Gas Rumah Kaca serta efisiensi penggunaan energi. Dengan pemanfaatan energi tersebut, Vinilon Group mampu mereduksi sekitar 1.684 ton estimasi emisi karbon per tahun dari kegiatan proses produksinya.

Berita Rekomendasi

Selain itu, terkait penerapan standar industri, Vinilon Group juga telah mengantongi sertifikat bergengsi lainnya, seperti SNI Produk, ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, 45001:2018, dan SMK3. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap kualitas produk, manajemen mutu, keselamatan kerja, dan kesehatan lingkungan.

Perusahaan juga telah melakukan berbagai upaya untuk penerapan kepatuhan terhadap standar yang ditetapkan oleh Green Label Indonesia, seperti edukasi karyawan, pengembangan sistem manajemen lingkungan, dan pemanfaatan teknologi ramah lingkungan.

Melalui komitmen terhadap keunggulan produknya yang ramah lingkungan ini, produk pipa dan fitting Vinilon juga digunakan di sejumlah proyek besar salah satunya di Ibu Kota Nusantara (IKN). Vinilon turut mendukung pembangunan infrastruktur IKN, Nusantara melalui sistem Pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi (JDP) SPAM Sepaku Tahap 1 di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Hal ini dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan jaringan sistem perpipaan untuk akses air bersih dengan pipa berkualitas yang bebas timbal dan ramah lingkungan, sebagai pendukung perkembangan IKN.

Pencapaian ini tidak hanya membanggakan bagi perusahaan, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi industri manufaktur di Indonesia dalam praktik yang lebih ramah lingkungan. Vinilon Group berharap dapat terus menjadi pelopor dalam penerapan praktik industri yang berkelanjutan dan menginspirasi perusahaan di Indonesia. Dengan demikian, kita bersama-sama dapat membangun masa depan yang lebih hijau dan lestari.

Baca juga: Sambut Liburan, Pemilik Homestay dan Vila Wajib Siapkan 5 Hal Ini Agar Mampu Bersaing!

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia

Admin: Sponsored Content
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas