10 Langkah Komunikasi Efektif dengan Anak
Inilah 10 kunci komunikasi yang efektif dengan anak agar kedekatan pada orangtuanya makin baik.
Penulis: Agustina Rasyida
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Keluarga bahagia merupakan hadiah terbaik yang tak dapat diganti dengan apapupun. Namun di zaman serba modern dan cepat ini, ikatan keluarga semakin tak erat, terutama orangtua dan anak-anak karena berbagai alasan.
Tetapi ada cara lain untuk bisa mendekatkan kita sebagai orangtua dengan anak-anak.
Setiap anggota keluarga memiliki perbedaan usia dan kepribadian. Cara terbaik untuk membawa semuanya dekat satu sama lain adalah komunikasi yang efektif.
Anak-anak yang dibesarkan dalam keluarga yang bahagia akan selalu tampil sebagai makhluk sosial yang bertanggung jawab dan efisien. Mengekspresikan cinta kita dan mendiskusikan masalah akan menghasilkan keluarga yang bahagia.
Berikut adalah beberapa tips untuk berkomunikasi dengan anak-anak, berdasarkan BoldSky.com.
1. Dengarkan anak
Biarkan mereka tahu bahwa kita tertarik mengetahui tentang mereka. Tanyakan kepada mereka, apa yang terjadi di sekolah dan bagaimana hari-hari mereka. Jangan beralih ke televisi, koran, atau sibuk dengan telepon ketika mereka mulai berbicara.
2. Luangkan waktu berbicara dengan anak
Jika ada sesuatu yang bersifat kontra, sebaiknya hindari perdebatan, terlebih jika hal itu dilakukan dalam sosial media. Bicara dengan anak tentang favorit kartun, game baru, atau buku favorit mereka. Lihat dan dengarkan seberapa banyak mereka akan mengeluarkan pendapat.
3. Berikan waktu untuk merespon
Anak-anak mungkin memerlukan beberapa waktu untuk memroses dan memahami apa yang kita katakan. Berikan waktu mereka berpikir untuk merespon pembicaraan kita. Hindari mendesak mereka untuk menjawab atau mengatakan sesuatu.
4. Lindungi anak ketika berinternet
Komputer dan internet telah menjadi bagian tak terhindarkan dari kehidupan kita sehari-hari. Begitu pula dengan anak-anak yang meniru perilaku orangtua mereka, dengan berinternet. Tak ada salahnya mereka membuka internet, berikan waktu dan dampingi mereka ketika browsing. Jika perlu lindungi software dan device dengan perangkat yang aman dari cyber crime.
5. Membuat komunikasi sederhana dan jelas