Koleksi Terbaru Major Minor, Lebih Gelap Tapi Tetap Feminin
Koleksi terbarunya yang didominasi pilihan mini dress itu ditampilkan dalam fashion show Jumat (19/4/2013) malam.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM - Penari Jepang dan keindahan bunga lokal, menjadi inspirasi Major Minor untuk koleksi busana siap pakai (ready to wear) musim gugur-dingin 2013.
Koleksi terbarunya yang didominasi pilihan mini dress itu ditampilkan dalam fashion show Jumat (19/4/2013) malam dalam Audi Runway Hits di Senayan City.
Tentunya, dress tersebut masih dengan ciri khas Major Minor yaitu clean-cut, berpotongan asimetris dan color blocking.
Selain dress, Major Minor, yang digawangi tiga desainer Ari Seputra, Ambar Pratiwi dan Inneke Margarethe, turut menampilkan pilihan blouse, jaket bersiluet kimono, dan celana panjang.
Yang membuat koleksi ini terasa berbeda adalah kesan kontras yang dihadirkan lewat perpaduan motif floral berwarna terang dengan palet warna busana yang didominasi warna gelap seperti abu-abu, hitam dan tembaga.
Menurut Ari, kehadiran motif bunga ini terinspirasi dari busana tradisional penari Jepang.
"Motif bunga Sakura dari Jepang lalu kami padukan dengan bunga-bunga lokal seperti mawar, melati, lili," ujar Ari kepada TRIBUNnews.com usai pagelaran busana.
Semua motif dibuat sendiri dengan teknik digital printing. Material yang digunakan di antaranya wol, sutra, sutra satin , dan sifon.
Selain kesan kontras dan minimalis, kesan edgy juga hadir lewat penggunaan bahan kulit sebagai aksen.
Koleksi ini sangat cocok bagi Anda yang ingin tampil "gelap" namun tanpa meninggalkan sisi feminin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.