Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Tanam Benang Demi Ubah Pipi Tembem Jadi Tirus

Setelah tanam benang, Diana pun lebih percaya diri. Cara kerjanya, benang yang mengandung kolagen membuat kulit lebih kencang

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Tanam Benang Demi Ubah Pipi Tembem Jadi Tirus
Tribun Jateng/M Syofri Kurniawan
TANAM BENANG - Seorang dokter di Natasha Skin Care menanamkan benang di wajah pasien. Treatment ini dipilih banyak wanita agar pipi tembem berubah tirus, dan mengencangkan kulit wajah sehingga bebas kerutan. 

TRIBUNNEWS.COM - WANITA selalu punya cara agar penampilannya maksimal. Satu di antaranya, mengatasi pipi tembem yang dapat merusak rasa percaya diri. Biaya yang cukup tinggi, bahkan mungkin rasa sakit yang muncul tidak terlalu mengganggu demi wajah cantik dan proposional.

Ini pula yang melatarbelakangi Diana saat memutuskan melakukan tanam benang. Tidak kurang dari 100 benang ditanam dokter di klinik kecantikan langganan di wajah wanita berusia 30-an itu. Padahal, harga per helai benang berkisar Rp 100 ribu.

"Yang penting saya puas akan hasilnya. Wajah saya yang tadinya tembem sekarang tirus," kata Diana beralasan.

Menurut dia, pipi tembem membuat wajah terlihat besar. Itu menganggu rasa percaya dirinya. Setelah tanam benang, Diana pun lebih percaya diri. "Saya juga tertarik melakukan tanam benang di perut agar kecil," papar Diana.

Senada disampaikan Shoraya (24). Meski usianya masih muda, Shoraya sudah menanam benang di wajah. Hanya, jumlahnya tidak terlalu banyak. "Saya hanya minta benang ditanam di bawah dagu," kata dia.

Tanam benang dilakukan dua pekan lalu. Pipi tembem menjadi alasan dia. Shoraya berharap, tanam benang di dadu mengencangkan kulit di sekitar pipi ke arah bawah. Shoraya percaya, tanam benang lebih aman daripada sedot lemak.

"Daripada disedot lemak atau apa, takut efeknya tidak baik, mending pilih tanam benang," beber dara asal Batang itu.

Berita Rekomendasi

Lantaran usianya masih muda, benang yang ditanam hanya delapan helai. Dia belum merasa perlu menanam benang dalam jumlah banyak. "Kalau yang sudah usia 30-an mungkin tujuannya agar lebih muda, kalau saya hanya ingin wajahnya tirus," tutur Shoraya.

Menurut Konsultan Medis Natasha Skin Care Semarang, Veronika Ariyanti, tanam benang bertujuan mengencangkan kulit. Cara kerjanya, benang yang mengandung kolagen membuat kulit lebih kencang. "Kolagen yang mengelilingi benang itu yang menarik kulit," ujar dia.

Penyerapan benang dalam wajah terjadi selama enam hingga delapan bulan. Selain mengencangkan, efek lain dari tanam benang adalah mencerahkan kulit. Veronika mengklaim hasil ini akan bertahan sampai dua tahun. "Setelah itu, kalau mau, boleh ditambah lagi benangnya. Maksimal, pada satu wajah, ditanam sampai 200 helai," jelas Vero.

Dalam sebulan, Veronika menangani tanam benang pada sepuluh pasien. Wanita yang usianya di atas 30 tahun mendominasi perawatan ini. "Ada yang mau tanam benang di seluruh wajah sekaligus tetapi ada juga yang hanya ingin benang ditanam di kantung mata, hidung, dan pipi," kata wanita yang tinggal di Pedurungan, Kota Semarang itu.

Efek yang biasanya diinginkan pasien adalah meniruskan pipi, menghilangkan kantung mata, dan memancungkan hidung. Untuk memancungkan hidung, biasanya diminati remaja. Menurut Veronika, tidak butuh waktu lama untuk menanam benang. "Satu wajah kira-kira satu jam pengerjaan," imbuh Vero. (Tribun Jateng cetak/lin)

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas