Kebiasaan Khas Pria yang Sulit Diubah Kaum Wanita
Dalam sebuah hubungan, semua hal harus dikompromikan berdua, tujuannya supaya tidak ada satu pihak pun yang merasa dirugikan.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM - Dalam sebuah hubungan, semua hal harus dikompromikan berdua, tujuannya supaya tidak ada satu pihak pun yang merasa dirugikan.
Hanya saja sebagai perempuan, Anda harus tahu bahwa ada beberapa hal yang tidak bisa Anda ubah dalam diri pasangan Anda. Maka, yang harus dilakukan adalah menerima mereka apa adanya.
1. Tim olahraga favorit
Kebanyakan pria pasti tergila-gila menonton olahraga, misalnya sepak bola. Tak aneh ketika ada tim olahraga favoritnya bertanding, mereka tak akan mau ketinggalan pertandingan.
Biasanya, mereka akan lebih memilih menonton olahraga ini dibanding pergi kencan. Susah memang menghalangi pria dari kebiasaan ini. Anda harus berlapang dada, jika tak ingin sendiri, pilihannya hanyalah ikut bergabung dan memakluminya.
2. Kebersihan
Anda mungkin kesulitan untuk meminta si dia membersihkan tempat tidur dan menata selimut dengan benar, atau meletakkan pakaian kotor di dalam keranjang cucian. Ada kalanya mereka akan melakukannya, tapi lebih sering mengabaikannya, atau mereka melakukannya dengan cara sembarangan.
Mereka pikir itu sudah benar, tapi belum tentu sesuai dengan yang Anda inginkan. Ada perbedaan pandangan tentang arti kebersihan antara laki-laki dan perempuan.
3. Kebiasaan buruknya
Tak ada orang yang sempurna, termasuk Anda dan pasangan. Sadari bahwa pasangan Anda juga memiliki kebiasaan buruk, misalnya, meletakkan benda asal-asalan, malas membuang sisa makanan di piring, ngorok, dan lainnya. Selama itu tidak berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan keluarga, rasanya hal ini bisa dimaklumi.
4. Lebih komunikatif
Dibanding laki-laki, perempuan memang lebih suka berkomunikasi dan curhat tentang segala hal kepada pasangannya. Tapi jangan terlalu berharap bahwa si dia akan melakukan hal yang sama dengan Anda, apalagi jika karakter si dia lebih pendiam.
Sebuah studi di tahun 2013 mengungkapkan bahwa, secara alami perempuan memiliki kelebihan FOXP2 atau susunan "protein bahasa" dalam otak mereka, sehingga membuat perempuan jadi lebih komunikatif dan suka bicara.
Sumber : glo