Maia Estianty Rela Jadi Kelinci Percobaan Demi Tetap Cantik
Maia Estianty ingin tetap cantik di usia 40 tahun. Namun, ia takut melakukan operasi untuk mengencangkan kulit yang kendor atau keriput.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maia Estianty ingin tetap cantik di usia 40 tahun. Namun, di satu sisi ia takut melakukan operasi untuk mengencangkan kulit yang kendor atau keriput.
Ternyata Maia Estianty mendapatkan solusi dari dr Novita Pristiwaningrum.Dengan perawatan kecantikan 3D, yang mengombinasikan tiga teknik sekaligus yakni filler, botox, serta thread lift, rela jadi kelinci percobaan sang dokter.
"Kan banyak orang yang takut operasi, tapi mau tetap kelihatan cantik. Jadi ini adalah alternatif bagi wanita yang sudah memasuki kepala empat seperti saya. Waktu itu aku ketemu, ngobrol sama dokter Novita. Dia dirikan bisnis kecantikan CNC Clinic. Ya, sudah aku mau jadi kelinci percobaannya," ucap Maia.
Maia mempercayakan sepenuhnya kepada sang dokter terkait perawatan wajahnya. Ia percaya setelah mendengar penjelasan bahwa teknik perawatan kecantikan 3D itu, berbeda dengan operasi yang sebelumnya dibayangkan.
Thread lift adalah teknik menanam benang di wajah untuk mengencangkan kulit. Perawatan macam itu juga dapat merangsang pertumbuhan kolagen. Teknik ini tidak menimbulkan rasa sakit. Hanya tegang dalam tempo sebentar.
Untuk memaksimalkan cara tersebut, Maia disarankan untuk tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan menghisap rokok. "Hindari itu akan baik sekali," ucap dr Novita.
Sementara Filler berfungsi membentuk dan mengisi bagian wajah yang kosong atau cekung. Efeknya dapat mengeyalkan dan melembabkan kulit. Sedangkan botox yakni menghilangkan keriput pada wajah dengan cara merelaksasikan otot-otot wajah.
Maia tampak antusias. Sebagai wanita ia melakukan apa saja untuk tampil cantik. Apalagi, ia seorang entertainer. Menjadi cantik tentu menunjang penampilannya tersebut.
"Semua orang enggak mau kelihatan jelek," tandas Maia.