Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Suka Makan Daging Setengah Matang? Hati-hati, Ini Akibatnya!

sang pasien ini adalah seorang lelaki. Dia memiliki kebiasaan makan daging sapi mentah atau setengah matang selama dua tahun terakhir.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Suka Makan Daging Setengah Matang? Hati-hati, Ini Akibatnya!
Telegraph
Seekor cacing pita parasit sepanjang 10 cm ditemukan bersarang di dalam otak pria asal London. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berusia 38 tahun di Shiyan, Tiongkok harus dilarikan ke rumah sakit karena menderita sakit perut yang sangat akut.

Dilansir dari situs DailyMail, Kamis (21/1/2016) pria itu diketahui menderita sakit perut, badannya melemah sejak tiga hari lalu. Saat itupula dia pun harus menjalani perawatan di rumah sakit pemerintah setempat.

Semula dokter tak menemukan gejala penyakit apapun dari tubuh sang pasien yang namanya dirahasiakan itu, tapi saat diteliti lebih lanjut, dokter menemukan sebuah kasus kesehatan unik dan langka.

Ya, dalam pemeriksaan tim medis Universitas Kesehatan Hubei di Shiyan, Tiongkok diketahui jika pria itu mengalami sakit perut karena terdapat cacing pita tubuhnya.

Cacing itu berjumlah banyak, dan yang terpanjang berukuran 6,2 meter. Foto-foto cacing itu juga bisa dilihat di bawah ini.

Berita Rekomendasi

Cacing pita ini adalah parasit yang bisa hidup dalam usus seseorang. Cenderung berukuran kecil, dan tersegmentasi seperti pita.

Lalu bagaimana cacing pita itu bisa masuk dalam tubuh sang pasien? Jurnal kesehatan New England yang mengungkap kasus unik ini pertama kali mengungkap bahwa kebiasaan makan sang pasien jadi penyebab utamanya.

Sekadar diketahui saja, sang pasien ini adalah seorang lelaki. Dia memiliki kebiasaan makan daging sapi mentah atau setengah matang selama dua tahun terakhir.

 Belum diketahui, cara sang pasien mengolah panganan tersebut. Namun, penelitian kesehatan tersebut menunjukkan bahwa pasien tersebut terkontaminasi cacing pita, yang patut diduga berasal dari kebiasaan makanan tak sehat itu.

Oleh para dokter, pasien tersebut kemudian diberi obat prazikuantel, yang digunakan untuk mengobati infeksi parasit.

Dia juga minum manitol, tidak berwarna manis-mencicipi kristal alkohol sebagai pencahar.

2,5 jam kemudian dia dikeluarkan cacing pita yang memiliki panjang lebih dari 6.2 meter.

Kasus ini, tulis jurnal tersebut merupakan pelajaran bagi siapapun agar makan-makanan yang sehat. Apabila tidak, kasus seperti ini bakal muncul lagi.

 
Jurnal tersebut juga mengungkap bahwa cacing pita bisa hidup dalam usus seseorang dalam jangka waktu yang lama.
Panjang cacing pita yang mampu hidup dalam usus seseorang juga bisa mencapai 25 meter. Sangat berbahaya bukan.

Dokter tersebut juga mengungkapkan bahwa infeksi cacing pita ini bisa mengakibatkan penyakit komplikasi yang serius, muntah, diaer, sakit perut, penurunan berat badan, kekurangan gizi, yang kemudian berujung pada kematian. (Dailymail)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas