TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bayangan akan kehidupan rumah tangga seringkali membuat pasangan muda yang akan menikah cemas.

Apakah hubungan rumah tangga kami akan bahagia? Atau benarkah bahwa dalam rumah tangga selalu ada goncangan?

Nah, apa saja yang bisa dilakukan pasangan muda agar rumah tangganya berlangsung bahagia? Ini adalah rahasia langgeng dalam berumah tangga yang sepatutnya diaplikasikan sejak awal berumah tangga.

Pahami Kekurangan

Pasangan baru harus lebih menerima kekurangan masing-masing. Misalnya, dalam pekerjaan posisi dan kedudukan belum mapan di usia ini. Namun, tak menjadi masalah karena sama-sama mau memahami dan mengejar ke tingkat yang lebih tinggi. Kalaupun salah satu tak ingin bekerja, pasangan yang lain akan menerima dengan senang hati. 

Memberi Contoh

Memiliki anak di usia muda bisa memberikan contoh pada anak-anak tentang perjuangan orangtua dalam mengatasi kehidupan. Selain itu, tenaga pun masih sehat dan kuat untuk mengasuh mereka. Jadi, saat usia orangtua sudah tidak muda, sudah memiliki anak-anak yang mandiri. 

Komunikasi Lancar

Saat menghadapi masalah apapun, pasangan harus bisa mengontrol emosi. Istri harus bisa membantu menenangkan suami, dan sebaliknya. Kuncinya, lakukan komunikasi positif secara intens dan terbuka.  

Kepuasan Bercinta

Soal bercinta juga menjadi salah satu faktor penentu rumah tangga yang bahagia, lo. Jadi, jangan lupakan kepuasan batin dalam bercinta. Komunikasikan dengan pasangan apa yang ia inginkan atau tidak inginkan. Intinya, keduanya nyaman saat bersama.

Saling Mengisi

Banyak ide-ide segar dan kreatif yang bermunculan di usia muda. Saat memutuskan berbisnis bersama maka akan bisa saling mengisi dan berkolaborasi. Selalu ingin memberikan yang terbaik untuk kemajuan bisnis tersebut.  

Saling Menguatkan 

Pasangan adalah supporter utama dalam hidup. Tak perlu curhat kepada orang lain, tapi cukup kepada pasangan sehingga saling menguatkan. 

Tujuan Pernikahan

Selalu mengingat dan memaknai ke mana tujuan bersama dari pernikahan Anda. Maka, hadapi segala masalah dan perubahan dalam hidup dengan pandangan yang positif. Dan, jangan lupakan konsekuensi atas apa yang telah disepakati bersama pasangan.  

(Tabloid Nova /Noverita K. Waldan)