4 Kesalahan Finansial pada Pasangan Muda, Nomor 1 Adalah Tak Terbuka
Mana lebih penting antara melunasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau membeli mobil baru?
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masalah keuangan bisa jadi persoalan serius dalam rumah tangga.
Libatkan pasangan dalam mengelola keuangan agar Anda bersama pasangan tak melakukan kesalahan yang bisa membuat hubungan kalian menjadi bermasalah.
Nah untuk menghindari hal yang tak kalian inginkan, di bawah ini ada EMPAT kesalahan finansial yang harus dihindari pasangan muda:
1. Tidak terbuka mengenai keuangan
Semua orang memiliki rahasia, termasuk rahasia keuangan, tapi jangan pernah menutupi atau tidak terbuka mengenai keuangan dengan pasangan Anda.
Jujurlah kepada pasangan jika Anda memiliki utang atau kredit macet.
Dengan demikian, pasangan tidak akan kaget jika mengetahuinya dari pihak lain. Selain itu, mungkin saja pasangan Anda berbaik hati untuk membantumu melunasinya.
Bayangkan, kalau Anda lebih memilih merahasiakan masalah keuangan dari pasangan maka kemungkinan buruk bisa saja terjadi.
Rahasia itu seperti bom waktu yang sewaktu-waktu akan meledak.
Begitu juga dengan rahasia keuangan, jika pasangan Anda tahu maka dia akan marah dan yang paling berat risikonya, dia tak akan mempercayai Anda lagi.
2. Memboroskan uang
Ada pasangan muda yang tidak mau saling mengingatkan untuk menghentikan sifat borosnya karena malas atau mereka sama-sama menikmati berlaku konsumtif.
Misal membeli gadget terbaru setiap habis gajian meski sebenarnya tidak perlu.
Kalau kondisinya sudah seperti itu, Anda dan pasangan akan kesulitan untuk mengumpulkan uang dan mungkin saja bisa kehabisan uang sebelum gaji bulan berikutnya datang.
3. Tidak memiliki perencanaan keuangan
Pemborosan uang mungkin juga karena tidak adanya perencanaan keuangan.
Tidak memiliki perencanaan menjadi kesalahan besar dalam mengatur keuangan untuk semua orang, termasuk bagi pasangan muda.
Tanpa perencanaan keuangan, Anda dan pasangan akan sulit untuk mengontrol pengeluaran.
Apalagi jika kondisi darurat terjadi maka Anda dan pasangan bisa kelabakan dibuatnya.
Karena itu, ada baiknya Anda dan pasangan bersama-sama membuat perencanaan keuangan, tidak hanya jangka pendek tapi juga jangka panjang.
Selanjutnya sesuaikan realisasi dengan perencanaan dan jangan mengeluarkan uang melebihi perencanaan yang dibuat, kecuali ada kejadian mendesak.
4. Tidak memiliki prioritas
Selama kamu tidak memiliki prioritas dalam kehidupan atau tidak bisa membedakan mana kebutuhan yang lebih penting dan yang bisa ditunda maka selama itu juga Anda dan pasangan akan mengalami kesulitan finansial.
Untuk itu, buatlah prioritas mengenai hal atau barang apa saja yang perlu didahulukan.
Misalnya, mana lebih penting antara melunasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau membeli mobil baru? Atau antara menabung dengan belanja?
Dengan menetapkan prioritas, Anda dan pasangan akan lebih mudah mengelola keuangan, bahkan juga berhemat. (Halomoney)
Berita-berita juga bisa dinikmati di kanal Facebook dan Twitter Tribunnews.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.