Indahnya Berbagi Bersama Anak-anak Yatim Di Pesantren Tafiz "Aliff", Batununggal, Cilengsi
Tepatnya tanggal 9 Zulhijah, atau 11 September, bertepatan dengan sahabat-sahabat Bunda Fat yang sedang berkumpul di Padang Arafah menunaikan Ibadah
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Tepatnya tanggal 9 Zulhijah, atau 11 September, bertepatan dengan sahabat-sahabat Bunda Fat yang sedang berkumpul di Padang Arafah menunaikan Ibadah Wukuf.
Sebagai sesama saudara muslim yang tidak sedang menunaikan ibadah Haji kita bisa mengimplementasikan dengan kegiatan berbagi sesama diantaranya adalah kegiatan Bunda Fat melakukan kunjungan bersama suami tercinta dan kedua putri kembarnya.
Sore-sore sehabis sholat Ashar Bunda Fat segera bergegas penuh semangat untuk mengunjungi Pesantren Tafis anak yatim.
Hal ini bunda lakukan sebagai terapi hati untuk diri sendiri bersama suami, terapi hati dan motivasi untuk putri kembarnya.
Inilah salah satu upaya seorang ibu untuk menanamkan indahnya berbagi dalam sebuah kehidupan, harapannya Insyaallah apa yang dilakukan dengan penuh keikhlasan akan terekam dalam memori kedua putri kembarnya.
Sesampainya dipesantren Bunda Fat bertemu ustazah Afifah selaku penggagas dan pengelola Pesantren Tafis tersebut.
Suatu kehormatan suami Bunda Fat yang biasa disapa Ustaz Wamidi AS Suhaimi memberikan tausiah yang memberikan motivasi bagi anak-anak yatim tersebut berasal dari Sumatera Selatan sedaerah dengan suami.
Wahai anak-anakku Bunda Fat bersyukurlah kalian diberi kesempatan untuk belajar mengkaji dan menghafal Al-Quran. Gunakan waktu sebaik-baiknya karena orang tua di kampung berdoa dan menunggu keberhasilan kalian. Dan Insyallah sepulang dari sini akan membawa ilmu yang bermanfaat untuk diajarkan di kampong halaman. Sahabat sejatiku, pesan moral yang perlu direnungkan. Sebelum hartamu habis untuk memenuhi nafsu kita, sisihkan sebagian untuk berbagi kepada yang berhak menerimanya, dan salurkanlah tepat kepada yang digolongkan sesuai dengan Al Qura'an. Insyaallah sodaqoh dan jariyahnya menjadi catatan emas dalam buku amal perbuatan para sahabat.
"Salam rindu sahabat," seru Bunda Fat, mengakhiri. tb