Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Sudah Pakai Deodoran tapi Masih Bau Badan? Inilah Lima Kesalahan yang Jadi Penyebabnya

Pakai deodoran tidak menghalangi keringat, bau, dan gatal? Yuk, periksa lima kesalahan umum penggunaan deodoran berikut ini:

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Sudah Pakai Deodoran tapi Masih Bau Badan? Inilah Lima Kesalahan yang Jadi Penyebabnya
net

TRIBUNNEWS.COM - Kita mungkin sudah menjaga kebersihan tubuh, tak terkecuali pada bagian ketiak dengan menggunakan deodoran.

Namun, ternyata deodoran tidak sepenuhnya menghalangi keringat, bau, dan gatal. Yuk, periksa lima kesalahan umum penggunaan deodoran berikut ini:

1. Menggunakan produk yang salah

Deodoran dan antiperspiran adalah dua produk yang berbeda.

Bila ingin menghilangkan bau, deodoran adalah pilihan yang tepat dan bila ingin menghalangi keringat, antiperspirant-lah yang digunakan karena mengandung aluminium klorida.

2. Menggunakannya di waktu yang salah

Untuk deodoran, dapat digunakan setiap saat dan setiap hari, namun untuk antiperspiran sebaiknya hanya digunakan di malam hari saja.

Berita Rekomendasi

Bila diterapkan pada waktu yang tidak sesuai maka justru akan meningkatkan  keringat atau bau yang berlebih.

3. Mengandung wewangian

Wewangian pada deodoran atau antiperspiran yang beraroma sangat berat atau berlebihan dapat meningkatkan risiko iritasi pada kulit.

Sebelum menggunakannya, ada baiknya melakukan pengujian lebih dulu pada pergelangan tangan.

4. Memakainya tidak cukup banyak

Terkadang kita menggunakan deodoran atau antiperspiran hanya sedikit dan tidak mengenai seluruh ketiak.

Ini kemudian menyebabkan keringat atau bau yang tidak sedap karena kurangnya cairan dari produk pada ketiak.

5. Sudah menggunakan produk yang sama untuk waktu yang lama

Bila sudah lama menggunakan sebuah merk produk untuk ketiak dan terus menimbulkan bau atau keringat, mungkin saatnya untuk mengganti merk.

Tubuh dapat mengembangkan resistensi terhadap antiperspiran dan jika tubuh tidak mampu menghentikan keringat, maka akan menjadi lembab. Kemudian akan mengarah pada pertumbuhan mikroba.

(prevention.com. Penulis: Monalisa Darwin D)

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas