Pengantin Sajikan Menu Lezat untuk Tamu Undangan, tapi Ada 1 Rahasia Darimana Makanan Itu Berasal
Cherie dan James hanya mengeluarkan dana 6 pound sterling atau sekitar Rp 113 ribu per kepala untuk sekitar 140 tamu undangan.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
Ada pula roti keju, tim pangggang, ayam lemon, tortilla dengan salad Meksiko.
Semua menu lezat itu juga dilengkapi dengan salad, pasta dan sayuran, serta kue sayur dan donat tower Greggs untuk dessert.
Semua makanan itu disusun oleh The Real Junk Food Project (RJFP) yang mengumpulkan makanan dari supermarket, toko kue dan outlet makanan cepat saji.
Produk-produk itu awalnya akan dibuang karena tak sesuai regulasi keamanan mereka.
Semua makanan tersebut masih aman dikonsumsi, dan Cherie dan James tidak melanggar hukum apapun.
Badan amal RJFP biasanya mengumpulkan makanan tersebut untuk acara-acara nasional serta acara amal lain.
Tamu undangan pun dibuat terkesima karena keseluruhan menu diambil dari makanan yang akan dibuang, tak ada satupun makanan yang dibeli.
Tentu saja, ada biaya untuk persiapan makanan, seperti biaya jasa staff dan pengumpulan makanan.
Tapi karena makanan itu sendiri gratis, maka biayanya bisa sangat ditekan.
Harga mulai setidaknya 5 pound sterling untuk prasmanan dingin per orang sementara prasmanan hangat dengan 6 pound sterling per orang.
Cherie mengungkapkan:
"Hal yang menakjubkan adalah ketika kami bisa mengajak orang lain untuk melihat makanan sisa dengan cara yang berbeda.
Kami tidak bisa berhenti mengucapkan terima kasih pada tim karena membuat hari kami spesial.
Kami sangat bersyukur."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.