Singkirkan Bahaya Tersembunyi di Balik Busa Pencuci Piring, Yuk Ikuti Trik Dari Ahli Mikrobiologi
Anda perlu berhati-hati pada pemakaian busa saat mencuci piring karena ternyata ada bahaya tersembunyi di balik kemudahannya.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Busa atau spons dan cucian piring sudah sangat diakrabi oleh sebagian kaum perempuan.
Tapi, Anda perlu berhati-hati pada pemakaian busa saat mencuci piring karena ternyata ada bahaya tersembunyi di balik kemudahannya.
Ya, busa pencuci piring bisa menyebarkan bakteri ke alat-alat makan yang dicuci.
Spesialis Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokterab Universitas Indonesia (FKUI), dr. Yulia Risa Saharman menyebutkan bakteri bisa menyebar karena cara menggunakan busa cuci piring yang salah.
Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah menyimpan spons di air sabun yang sebelumnya dipakai untuk mencuci sehingga kondisinya lembab.
Nah bakteri sangat suka timbul dan berkembang di tempat-tempat yang lembab.
“Yang penting adalah setelah dipakai jangan dimasukkan lagi ke air sabun, gak boleh sama sekali,karena bakteri suka tempat lembab, mudah tumbuh di situ,” kata dokter Yulia saat ditemui di acara peluncuran Scotch-Brite, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (28/11/2018).
Kemudian setelah dipakai untuk mencuci piring, spons harus dicuci sampai bersih jangan sampai masih ada sabun dan busa yang tertinggal, dan langsung dikeringkan.
“Setelah dicuci bilas sampai sabun keluar semua, keringkan,” kata dokter Yulia.
Sediakan juga tempat khusus untuk menyimpan spons misalnya gantungan untuk spons, dan sekali lagai diingatkan jangan ditaruh bersamaan dengan sabun pencuci piring.
“Sediakan tempat pengering spons, jangan dicampur dengan tempat sabun,” papar Dokter Yulia.