Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Tips Meningkatkan Produksi ASI

Banyak tidaknya jumlah ASI pada ibu berbeda-beda. Ada ibu yang produksi ASI dalam jumlah besar setelah melahirkan. Ada pula yang sedikit.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Tips Meningkatkan Produksi ASI
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah melahirkan, payudara ibu telah siap mengeluarkan Air Susu Ibu (ASI) untuk memenuhi kebutuhan bayi.

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyarankan agar pemberian ASI dilakukan secara ekslusif sampai bayi berusia 6 bulan. Setelah itu, bayi mendapatkan ASI dan Makanan Pendamping ASI (MPASI) sampai usia 2 tahun atau lebih.

Sudah berabad-abad lamanya penelitian menyatakan bahwa ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi.

Sebab ASI mengandung setidaknya 400 nutrisi ideal yang khusus diperlukan untuk membantu tumbuh kembang bayi secara optimal.

ASI yang pertama kali keluar setelah melahirkan disebut kolostrum. Kolostrum sangat penting untuk mencegah bayi terkena infeksi pasca dilahirkan.

Kolostrum jumlahnya sangat sedikit dan akan meningkat terus dalam beberapa hari bila kaidah kaidah menyusui dikuti dengan baik.

Hari ke-1 sebanyak 5 mL, hari ke-2 sebanyak 5-15 mL, hari ke-3 sebanyak 15-30 mL, hari ke-4 sebanyak 30-45 mL dan hari ke-5 sebanyak 45-60 mL.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya ASI transisi pada hari ke 5-14, jumlah ASI akan semakin bertambah dan matang pada hari ke-15.

Sayangnya, banyak tidaknya jumlah ASI pada ibu berbeda-beda. Ada beberapa ibu yang mendapatkan ASI dalam jumlah besar setelah beberapa hari melahirkan.

Ada pula beberapa ibu yang merasa ASI-nya sangat sedikit sehingga tidak cukup memenuhi kebutuhan bayi.

Untuk itu, berikut ini beberapa tips dari Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, SpA(K) untuk meningkatkan produksi ASI.

- Bila bayi cukup bulan pastikan untuk melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) di awal kelahiran.

Namun bila bayi prematur, lakukan Kangaroo Mother Care (KMC) secepat mungkin ketika kondisi ibu dan bayi sudah cukup stabil.

- Perah ASI secara rutin sebanyak 8-12 kali setiap hari, termasuk pada malam hari sebelum tidur.

Halaman
12
Sumber: Nakita
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas