Agar Kue dan Masakan Bikinan Anda Maksimal, Bedakan Mentega dan Margarin
Supaya tidak keliru saat menggunakan mentega ataupun margarin, simak tips berikut ini. Agar tidak tertukar untuk memasak atau membuat kue.
Editor: Anita K Wardhani
Mentega mengandung 100 kalori dalam 1 sdm.
Mentega biasa digunakan dalam proses pembuatan kue, saus, dan pan frying.
Mentega biasanya akan memberi aroma dan rasa yang lebih kaya kepada masakan.
Mentega akan menjadi padat ketika disimpan di dalam kulkas, menjadi lembut jika berada suhu ruangan, dan meleleh pada suhu 32° - 35°C.
Di Indonesia mentega lebih sering kita sebut dengan sebutan butter, wisjman dan lainnya.
Margarin
Margarin tidak termasuk ke dalam produk harian seperti mentega.
Pada tahun 1800-an margarin dibuat dari lemak hewan, namun sekarang bahan utamanya adalah minyak sayur, air, garam, emulsifier, dan beberapa juga menambahkan susu.
Margarin bisa dijumpai dalam bentuk batangan, juga dalam wadah.
Tidak seperti mentega, margarin tidak bisa dibuat sendri di rumah.
Margarin mengandung lemak minimum 80% dan sangat sulit untuk dibuat sebagai olesan.
Setiap margarin sangat tergantung pada kandungan lemak, kadar minyak sayur, dan air.
Jika kadar lemaknya lebih rendah, maka kandungan air akan lebih tinggi.
Begitu pula sebaliknya.