Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Seberapa Penting Pelukan Orangtua Untuk Tumbuh Kembang dan Mental Anak

Penelitian membuktikan bahwa mengekspresikan kasih sayang fisik membawa keuntungan seumur hidup bagi anak.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Seberapa Penting Pelukan Orangtua Untuk Tumbuh Kembang dan Mental Anak
google.image
Pelukan anak 

TRIBUNNEWS.COM - Salah satu hal pertama yang dilakukan oleh para profesional adalah membiarkan ibu menggendong bayi tersebut ketika baru lahir. Tentu cara menggendongnya menyerupai pelukan.

Kontak dari kulit ke kulit pertama itu penting, bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutnya sebagai 'menyelamatkan hidup'.

Hal ini memungkinkan bayi yang baru lahir mendapat manfaat tidak hanya dari kehangatan ibu, tetapi juga bakteri pelindungnya.

Menurut para ahli, momen berharga itu hanyalah permulaannya dan banyak penelitian membuktikan bahwa mengekspresikan kasih sayang fisik membawa keuntungan seumur hidup bagi anak, seperti dikutip dari Elite Readers.

Organisasi non-profit Child Trends yang berbasis di AS mengatakan bahwa, "harga diri yang lebih tinggi, komunikasi orang tua-anak yang lebih baik dan lebih sedikit masalah psikologis dan perilaku telah dikaitkan dengan kehangatan dan kasih sayang antara orang tua dan anak."

Baca: Ibu Menyusui Suka Minum Kopi, Adakah Pengaruh Berbahaya Pada Bayinya?

Kelompok penelitian lebih lanjut melaporkan bahwa 90 persen orang tua yang memiliki anak berusia 3 tahun dan lebih muda mengatakan mereka memeluk anak-anak mereka setiap hari.

Namun, jumlah tersebut turun secara signifikan begitu anak mereka mencapai usia 10 hingga 12 tahun karena hanya ada 74 persen ibu dan 50 persen ayah yang memeluk anak mereka.

Berita Rekomendasi

Sementara itu, penulis dan pelatih Christopher Bergland menjelaskan dalam Psycholgy Today mengatakan, "Studi ilmiah selalu merupakan penegasan kembali yang bermanfaat tentang betapa pentingnya mempraktikkan kebaikan cinta dan menghujani orang yang Anda cintai dengan cinta."

Memeluk membantu anak mengatasi stres

Seperti yang dibuktikan oleh banyak orang tua, pelukan seorang anak setelah hari yang melelahkan di tempat kerja dapat mengurangi kelelahan. Ternyata hal itu pula yang dirasakan anak-anak.

Sebuah studi 2013 oleh University of California, Los Angeles mengkonfirmasi, "Kehangatan dan kasih sayang orang tua melindungi seseorang dari efek berbahaya dari stres masa kecil yang beracun."

Memeluk seorang anak saat bermain membuat mereka merasa dicintai

Pada 2013, sebuah penelitian dari University of Missouri-Columbia mengikuti pasangan ibu dan anak selama bermain dan menemukan bahwa ibu yang menunjukkan kasih sayang yang lebih besar dan menggunakan penguatan yang lebih positif memiliki hubungan yang lebih dekat dengan anak-anak mereka.

Pelukan membantu anak-anak tumbuh menjadi orang dewasa yang stabil secara mental

Lebih dari 600 orang dewasa berpartisipasi dalam survei yang dilakukan oleh para peneliti dari Universitas Notre Dame.

Temuan ini tidak dapat disangkal bahwa manfaat pelukan masih dirasakan setelah masa kanak-kanak.

Penulis Sandi Schwartz menunjukkan bahwa orang dewasa yang menerima lebih banyak pelukan dan kasih sayang di masa kanak-kanak menunjukkan lebih sedikit depresi dan kecemasan dan secara keseluruhan, mereka juga lebih berbelas kasih.

Sedang mereka yang kurang kasih sayang biasanya berjuang dengan kesehatan mental, cenderung lebih pemarah dalam situasi sosial dan kurang mampu berhubungan dengan perspektif orang lain.(*)

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas