Hari Ibu dan Serba-serbinya: Sejarah serta Alasan Mengapa Tiap Negara Rayakan dengan Tanggal Berbeda
Hari Ibu dan Serba-serbinya: Sejarah serta Alasan Mengapa Tiap Negara Rayakan dengan Tanggal Berbeda
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Hari Ibu dan Serba-serbinya: Sejarah serta Alasan Mengapa Tiap Negara Rayakan dengan Tanggal Berbeda
TRIBUNNEWS.COM - Di Indonesia, Hari Ibu dirayakan setiap tanggal 22 Desember.
Beda negara, beda pula tanggal perayaan Hari Ibu.
Bahkan, pada satu negara pun tanggal perayaan Hari Ibu bisa jatuh pada tanggal yang berbeda tiap tahunnya, seperti di Amerika dan Inggris.
Lantas, mengapa tempat berbeda merayakan hari ibu dengan tanggal yang berbeda pula? Ini alasannya.
Baca: Deretan Artis Unggah Potret Lawas sang Ibu di Hari Ibu Internasional, Ada Luna Maya hingga Agnez Mo
Baca: Sambut Hari Ibu, Ben Affleck Tuliskan Pesan Manis untuk Mantan Istrinya, Jennifer Garner
Tanggal Perayaan Hari Ibu 2019
Di Inggris, Hari Ibu tahun ini jatuh pada tanggal 31 Maret 2019.
Di Amerika dan beberapa negara lain, hari ibu jatuh pada minggu kedua bulan Mei.
Sehingga untuk tahun ini, Hari Ibu di Amerika jatuh pada tanggal 12 Mei 2019.
Negara-negara lain yang memiliki tanggal sama dengan Amerika di antaranya Australia, Brazil, Brunei, Kanada, Kamboja, China, Kolombia, Denmark, Finlandia, Jerman, Yunani, India, Italia, Jepang, Kenya, Macau, Malaysia, Belanda, Selandia Baru, Pakistan, Filipina, Singapura, Swiss, Afrika Selatan, Taiwan, dan Vietnam.
Di hari spesial tersebut, anggota keluarga akan menunjukkan rasa cinta dan terima kasihnya pada ibu mereka.
Mothering Sunday di Inggris
Mothering Sunday merupakan perayaan yang diadakan untuk menghormati ibu dan tokoh-tokoh ibu.
Hari ibu di zaman sekarang menjadi kesempatan bagi anak-anak untuk menghormati dan memberikan hadiah kepada para ibu atas kerja keras mereka.