Unik! Begini Cara Ngekos Murah Meriah di Jakarta di Kamar Super Sempit Ala Sleep Box
Indekos ala sleep box ini ternyata banyak diincar para pendatang yang bekerja di pusat kota Jakarta.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Jakarta Keras", itulah yang sering diungkapkan pendatang kala melihat betapa kerasnya kehidupan di Ibu Kota yang nantinya akan pindah ini.
Mulai dari para pengendara yang tidak sabaran, angka kriminalitas yang tinggi, cari kerjaan susah, hingga hunian yang harganya selangit pun ada di Jakarta.
Namun, siapa sangka di pusat kota Jakarta, Anda dapat menemukan indekos yang murah meriah.
Seperti salah satunya, indekos ala sleep box yang ada di Jalan Rawa Selatan V, Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat.
Penyediaan jasa rumah kos ala sleep box ini ternyata banyak diincar para pendatang yang bekerja di pusat kota Jakarta.
Kompas.com pun akhirnya mencoba mengunjungi indekos ala sleep box yang berada di dalam kawasan komplek.
Tak ada plang atau tanda yang menunjukkan bahwa rumah tingkat tiga bewarna hitam itu merupakan kos-kosan.
Baca: Koalisi Masyarakat Sipil: Hentikan Sweeping Asrama Mahasiswa Papua
Namun, saat ditanya kepada warga sekitar, memang indekos ini cukup terkenal dan banyak yang mengincar.
Baca: Sinopsis Drama India Ishq Mein Marjawan Episode 43, Senin (2/9/2019): Arohi Mencari Deep
Ketika memarkirkan motor di halaman depan indekos, kepala sudah mulai terpentok dengan plafon yang didesain agak pendek.
Baca: Ramalan Zodiak Senin 2 September 2019: Taurus Berhenti Lari dari Masalah, Cancer di Zona Nyaman
Di halamannya juga telah tampak ada tiga toilet dan mesin pencuci baju. Tampak pula tempat memarkir motor dan jemuran baju penghuni indekos.
Baca: Bukan Banyuwangi, Lokasi 'KKN di Desa Penari' Diduga Kuat di Wonoboyo Bondowoso, Begini Analisanya
Ketika naik tangga dan menengok ke kiri di sediakan juga tempat untuk salat penghuni indekos.
Lalu beranjak ke lantai 2, di mana kamar indekos itu disewakan. Di sebelah kiri telah tampak tiga toilet.
Kemudian melihat arah depan sudah ada sejumlah kamar yang berjejer di sepanjang lorong.
Dinding paniang ini di desain menjadi kamar atas bawah seperti layaknya tempat tidur bertingkat, bedanya ada tembok yang menyekat.