Peringati Hari AIDS Sedunia pada 1 Desember, Begini Sejarah serta Kenali Cara Penularan Penyakitnya
Peringati Hari AIDS Sedunia pada 1 Desember, Begini Sejarah serta Kenali Cara Penularan Penyakitnya
Penulis: Anugerah Tesa Aulia
Editor: Miftah
Seperti seks melalui vagina, anak, hingga seks oral.
Penularan ini bisa dicegah apabila penderita menggunakan alat pengaman (kontrasepsi).
Kendati demikian, tetap tak menghilangkan risiko penularan HIV melalui kemungkinan lainnya.
2. Jarum suntik

Cara penularan HIV selanjutnya yaitu melalui jarum suntik.
Jarum suntik yang terkontaminasi darah yang terinfeksi HIV sangat berisiko.
Oleh karena itu patut diwaspadai penggunaan jarum suntik bekas.
Adapun dalam kasus lain penggunaan suntik lainnya bisa terjadi melalui aktivitas tindik atau tatto.
Hal itu karena penggunaan jarum suntik tidak steril.
3. Transfusi atau donor darah

Rupanya penularan juga kerap berisiko melalui transfusi darah.
Kasus itu bisa terjadi apabila pendonor yang ternyata terinfeksi HIV tak mengalami uji kelayakan donor sebelumnya.
Oleh karena itu sebelum transfusi darah, dilakukan uji kelayakan pendonor.
4. Penularan saat kehamilan
