Heboh Kasus PNS Selingkuh, Ditemukan Pingsan di Mobil, Psikolog Beri Tips Mencegah Perselingkuhan
Heboh kasus perselingkuhan PNS yang ditemukan pingsan dalam mobil. Psikolog jelaskan faktor yang dapat memicu perselingkuhan.
Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Heboh kasus perselingkuhan dua oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
Kedua Aparatur Sipil Negara (ASN) ini ditemukan pingsan di dalam mobil.
Identitas keduanya pun kemudian terungkap dan diketahui bahwa pria dan wanita tersebut bukan pasangan suami-istri yang sah.
Baca: TERBARU Kabar 2 PNS Mesum di Mobil: Dicopot Bupati hingga Sang Pria Kerap Gonta-ganti Wanita
Psikolog sekaligus pendiri Lembaga Psikologi Anava Solo, Maya Savitri, S. Psi, CHt., mengatakan ada sejumlah faktor yang dapat memicu terjadinya perselingkuhan dalam rumah tangga.
Pemicu tersebut di antaranya adalah hubungan emosional yang tidak erat dengan pasangan.
Selain itu, faktor keimanan hingga komunikasi juga bisa menjadi penyebab.
Lebih lanjut, Maya pun memberikan saran dalam menjaga rumah tangga supaya terhindar dari perselingkuhan.
Ada sejumlah tips yang Maya bagikan untuk mencegah terjadinya perselingkuhan dalam rumah tangga.
Di antaranya yaitu dengan memperkuat keimanan dan menerima setiap kelebihan dan kekurangan yang dimiliki pasangan.
"Perkuat iman dengan menjalankan ibadah bersama, terima segala kelebihan dan kekurangan pasangan," kata Maya saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (11/6/2020).
Lebih lengkapnya, berikut inilah tips mencegah perselingkuhan menurut psikolog, seperti yang telah dirangkum Tribunnews.com:
1. Perkuat iman dengan menjalankan ibadah bersama pasangan
2. Terima segala kelebihan dan kekurangan pasangan dengan tidak membandingkannya dengan orang lain
3. Jalin komunikasi dengan pasangan secara efektif
4. Jaga hubungan intim dengan pasangan
5. Hindari kontak secara dekat dengan lawan jenis
Sementara itu, Maya juga menjelaskan mengenai faktor-faktor yang dapat memicu perselingkuhan.
Berikut faktor pemicu perselingkuhan menurut psikolog:
1. Ketidakdekatan secara emosional dengan pasangan
2. Minimnya iman
3. Adanya kesempatan
4. Emosi labil
5. Hasrat seks yang tinggi
6. Kurang adanya komunikasi dan penghargaan dalam berumah tangga
Kronologi 2 ASN Ditemukan di Mobil saat Selingkuh
Kapolres Asahan, AKBP Nugroho Dwi Karyanto menjelaskan kronologi penemuan dua ASN ini.
Menurutnya, informasi awal ia dapatkan dari warga.
Selanjutnya, ia pun langsung menerjunkan anggotanya Polres Asahan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Polisi pun kemudian mendapati seorang pria dan wanita dalam keadaan tak sadarkan diri di dalam mobil.
Baca: Istri Salah Satu Oknum Dua ASN Pingsan di Mobil Tanpa Baju Bawahan Pergoki Suami Selingkuh Lewat WA
Menurutnya, kondisi mesin mobil dalam keadaan hidup dan seluruh kaca jendela mobil tertutup rapat serta mengembun.
"Empat personel kami turun ke TKP, mengecek kebenaran informasi itu."
"Dan benar ada sebuah mobil Innova dalam kondisi hidup."
"Sempat diketuk kacanya, tak mendapat respon, sehingga dilakukan pencongkelan di bagian talang air," jelas AKBP Nugroho Dwi Karyanto, seperti yang diberitakan Tribun Medan, Jumat (5/6/2020).
Setelah jendela kaca mobil berhasil dibuka, didapati satu orang pria dan satu orang wanita tak sadarkan diri berada di jok baris kedua mobil.
Keduanya pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
Dokter RSUD H Abdul Manan Simatupang, dr Faizal Muslim, menyebutkan mereka diduga mengalami keracunan karbondioksida.
"Dugaaan awal kami, penyebab mereka tak sadarkan diri karena keracunan karbondioksida, karena ditemukan di dalam mobil hidup mesin, AC menyala, dan kondisi kaca tertutup," ungkap Faizal pada Jumat (5/6/2020) dini hari.
Identitas keduanya pun kemudian terungkap.
Pria berinisial Zul (37) dan wanita berinisial H (39) tersebut diketahui bukan pasangan yang sah.
Bahkan keduanya tercatat sebagai ASN atau PNS, yang sama-sama bertugas di Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan yang ditempatkan di wilayah kecamatan.
Sang pria menjabat sebagai Korwil Dinas Pendidikan Asahan di Kecamatan Panca Rawang Arga.
Sedangkan si wanita menjabat sebagai Bendahara di Dinas Pendidikan Asahan di Kecamatan Meranti.
Dicopot dari Jabatan
Dilansir dari Serambinews.com, Bupati Asahan, Sumatera Utara, Surya, mencopot dua ASN tersebut dari jabatannya.
Surya pun mengaku kecewa adanya kasus perselingkuhan itu.
Oleh karena itu, ia mencopot jabatan kedua ASN tersebut dari Dinas Pendidikan, Kabupaten Asahan.
Surya menilai, perbuatan kedua PNS itu sangat mencoreng nama baik Pemkab Asahan, khususnya Dinas Pendidikan Asahan.
"Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan kini tercoreng dengan ulah oknum di jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan yang telah berbuat asusila."
"Padahal sebagai seorang ASN, apalagi di Dinas Pendidikan seyogianya dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakat, bukannya berbuat hal seperti itu," ungkap Surya, Selasa (9/6/2020).
Baca: UPDATE Pasangan PNS Mesum Hingga Pingsan di Dalam Mobil: Sang Istri Laporkan Kasus Perzinaan
Lebih lanjut, orang nomor satu di Pemkab Asahan itu mengingatkan kepada seluruh ASN untuk tidak melakukan hal serupa.
Ia juga mengimbau para ASN untuk menjadikan peristiwa yang dialami Zul dan H sebagai pelajaran.
"Saya sudah instruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk mencopot kedua ASN tersebut dari jabatannya."
"Ini menjadi peringatan untuk pemangku jabatan di dinas pendidikan dan seluruh pejabat di Pemerintah Kabupaten Asahan agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali," tegasnya.
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta, Tribun-Medan.com/Mustaqim Indra Jaya, Serambinews.com)