Bau Badan Ganggu Kehidupan Sosial, Ketahui Makanan yang Jadi Sebab
Bau badan menjadi momok dalam kehidupan sosial. Mereka yang punya masalah tersebut tak jarang dijauhi.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Bau badan menjadi momok dalam kehidupan sosial. Mereka yang punya masalah tersebut tak jarang dijauhi.
Pakar kimia organik yang juga mempelajari bau badan di Monell Chemical Senses Center, George Preti memberikan penjelasan tentang topik ini.
Dia mengatakan, bau badan juga dapat dipicu oleh stres, permasalahan kesehatan tertentu, hingga pilihan jenis makanan.
Para pakar hingga kini juga masih meneliti apakah diet bisa berpengaruh terhadap bau badan.
Ia menjelaskan, tubuh manusia memiliki dua tipe kelenjar keringat yaitu kelenjar eccrine dan apocrine.
Kelenjar eccrine memproduksi keringat tanpa bau yang akan keluar dari tubuh, terutama setelah berolahraga berat.
Sementara, kelenjar apocrine berada di ketiak dan selangkangan, di mana substansi minyak diproduksi, dan akan menimbulkan bau badan yang spesifik.
Faktanya, tubuh memproduksi dua bau badan natural yang baunya seperti bawang atau jintan pedas.
Tapi, bau badan itu juga dipengaruhi makanan yang dikonsumsi. Termasuk diet yang dijalankan.
Berikut ini adalah daftar makanan yang bisa memengaruhi bau badan.
1. Brokoli, kubis, dan kembang kol
Dermatokogi di McLean Dermatology and Skin Care Center, Lily Talakoub mengatakan, bau badan bisa disebabkan oleh makanan yang mengandung sulfur, seperti brokoli, kubis dan kembang kol.
"Tergantung apakah kamu memakannya mentah atau dimasak," kata Talakoub.
Makanan-makanan inilah yang menyebabkan muncul bau seperti telur busuk.
Baca: Jangan Terlalu Sering Konsumsi 6 Makanan Jika Tak Ingin Punya Bau Badan yang Menyengat