Laporan Wartaaan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anak telat bicara. Sebagai orangtua tidak perlu khawatir. Sediakan waktu di rumah untuk terapi mandiri.

Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik RSUI, dr. Amien Suharti, Sp.KFR menyebutkan caranya mudah.

Menurut dia, perbanyak berbicara atau bernyanyi bersama anak hingga mereka semakin banyak mengenal kata dan terangsang untuk mengucapkannya.

"Di masa pandemi ini kita juga bisa memberikan stimulasi pada anak. Jadi luangkan waktu untuk berkomunikasi dengan anak, bicara, menyanyi, meniru suara atau gestur," ucap dr. Amien saat webinar bersama RSUI, Rabu (19/8/2020).

Baca: Tanda Anak Telat Bicara, Orangtua Sebaiknya konsultasi ke Dokter

Dr. Amien menjelaskan bagi anak yang mengikuti terapi wicara yang dilakukan terapis akan lebih optimal hasilnya jika orang tua dan keluarga di rumah ikut membantunya.

Di masa pandemi, di saat waktu di rumah lebih banyak, maka bisa lebih sering berbicara dengan anak dan memancing mereka untuk mengoptimalkan kemampuan berbicaranya.

"Jadi apapun yang dilakukan oleh terapis sifatnya hanya membantu yang utama adalah orangtua yang banyak berkomunikasi denga anak," ungkap dr. Amien.

Mumpung lagi di rumah saja, optimalkan barang-barang yang ada di rumah untuk melakukan terapi misalnya menyebutkan barang-barang apa saja yang ada di rumah supaya kosa kata anak semakin bertambah.

"Saat kita di rumah sambilmerangsang anak dengan menyebutkan nama nama benda di rumah kita kenalkan. Aktivitas menyapu dan sebagainya. Anak lebih banyak mengenal kosa kata," pungkas dr. Amien.