Pemilihan Matras Harus Disesuaikan Kebutuhan Tubuh Masing-Masing
Matras empuk tidak selalu baik untuk tubuh karena memberikan beban lebih yang justru membuat tulang belakang serta pinggang tidak dapat beristirahat
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilihan matras yang tepat dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang.
Indikator dalam pemilihan matras biasanya dilihat dari bahan material, harga, ukuran, serta level ketebalan berupa keras atau empuknya matras.
Saat ini, masih banyak orang lebih memilih matras empuk untuk tidur karena dianggap paling nyaman.
Padahal, matras empuk tidak selalu baik untuk tubuh karena memberikan beban lebih yang justru membuat tulang belakang serta pinggang tidak dapat beristirahat.
Idealnya, pemilihan matras tetap harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing.
Misalnya saja, untuk orang dengan postur tubuh besar atau orang dengan masalah tulang belakang, lebih cocok menggunakan matras keras yang mampu menopang berat tubuhnya dengan merata.
Baca juga: Kronologi Bocah Bergelantungan di Kabel Setinggi 15 Meter, Selamat Setelah Lompat ke Matras
Pemilihan matras yang tidak tepat berisiko menyebabkan berbagai gangguan kesehatan diantaranya meningkatkan stress, menyebabkan nyeri tulang belakang, penurunan sistem imun, dan menurunkan konsentrasi.
Michael J. Breus, Ph.D, pakar tidur dari Amerika, menyarankan saat ingin membeli matras baru sebaiknya mencoba berbaring di atas setiap kasur selama 10 – 15 menit dengan posisi tidur yang biasa dilakukan di rumah.
Hal ini dilakukan karena setiap orang mempunyai kebutuhan matras yang berbeda.
Jika tidak ditemukan posisi yang nyaman saat mencoba matras tersebut, berarti matras tersebut kurang sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.
Pada era kenormalan baru saat ini, melakukan aktivitas membeli dan mencoba kasur secara langsung tentu riskan untuk dilakukan. Masyarakat lebih memilih berbelanja secara online untuk menghindari kerumunan dan risiko penularan wabah Covid-19.
Berdasarkan data dari McKinsey 57% masyarakat lebih memilih untuk berbelanja secara online selama masa pandemi.
Namun sayangnya, jika membeli matras secara online tentu konsumen tidak dapat mencoba terlebih dahulu untuk menemukan matras yang sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.
Beli Secara Online