4 Hal Penting Saat Imlek: Mendekor Rumah, Makan Malam Bersama, hingga Bagi-bagi Angpau
Menjelang perayaan Tahun Baru China atau Imlek, ada banyak peraturan, kebiasaan, serta tradisi yang dilakukan masyarakat Tionghoa.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Di mana pun anggota keluarga tinggal, mereka diharapkan pulang ke rumah untuk merayakan festival bersama keluarga mereka.
Makan malam Tahun Baru disebut juga 'makan malam reuni'.
Malam tersebut diyakini sebagai malam paling penting tahun ini.
Masyarakat China memiliki kebiasaan begadang di Malam Tahun Baru Imlek untuk menyambut kedatangan tahun baru.
Setelah makan malam reuni, keluarga biasanya duduk bersama untuk menonton Gala Festival Musim Semi, salah satu acara TV yang paling banyak ditonton di China.
Di saat yang sama, kebanyakan orang mengirim amplop merah WeChat atau pesan singkat.
Baca juga: Apa Itu Gong Xi Fa Cai? Artinya Bukan Selamat Tahun Baru Imlek, Inilah Arti yang Sebenarnya
Baca juga: Inilah Asal Usul Ucapan Gong Xi Fa Cai yang Kerap Diucapkan Saat Tahun Baru Imlek
3. Petasan dan Kembang Api saat Malam Tahun Baru
Sudah menjadi tradisi lama bagi warga Tionghoa untuk menyalakan petasan sejak menit pertama tahun baru.
Kembang api semakin menambah langit malam ramai karena tak hanya per rumah saja yang menyalakan, tapi juga gedung-gedung atau pusat perbelanjaan.
4. Kado dan Angpao
Seperti saat Natal di negara lain, di China, orang-orang akan bertukar hadiah saat Imlek.
Di daerah pedesaan dan untuk orang tua, tradisi pemberian kado Tahun Baru masih kuat.
Tetapi orang muda saat ini lebih memilih untuk menerima amplop merah.
Memberi angpao Tahun Baru sudah menjadi kebiasaan dari tahun ke tahun.
Hadiah Tahun Baru yang paling umum adalah amplop merah berisi uang.
Uang dari amplop merah diyakini membawa keberuntungan.
Angpao diberikan kepada anak-anak dan pensiunan.
Biasanya hanya majikan yang memberikan amplop merah untuk orang dewasa yang bekerja.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)