Kandungan bentonit yang disebut quaternium-18 bentonite berpotensi mengurangi gejala dermatitis.

Tidak ada penelitian yang meneliti clay mask sebagai pengobatan untuk gangguan kulit lain seperti psoriasis, rosacea, dan eksim.

Namun, banyak orang mengklaim clay mask membantu mengatasi gejala mereka.

Penelitian sumber tepercaya telah menemukan clay mask juga dapat membantu mengobati bisul dan luka.

Penelitian pada hewan menunjukkan clay mask dapat meningkatkan produksi serat kolagen, yang dapat mengurangi kerutan dan meningkatkan kekencangan kulit.

3. Clay Mask untuk Kulit Kering

Clay merah terkadang direkomendasikan untuk kulit kering.

Menurut sebuah studi tahun 2016 , ketika clay mengeras, akan menciptakan lapisan yang dapat membantu kulit Anda mempertahankan kelembapan.

Namun, para peneliti menemukan penggunaan clay mask dalam jangka pendek tidak menyebabkan perubahan signifikan pada kekencangan kulit.

Penggunaan clay mask yang berlebihan juga berpotensi membuat kulit lebih kering.

Jika Anda sudah memiliki kulit kering, Anda mungkin ingin membatasi penggunaan clay mask maksimal sekali seminggu.

4. Clay Mask untuk Mengikat Racun

Clay biasanya memiliki muatan listrik negatif.

Penelitian menunjukkan muatan negatif ini dapat membantunya mengikat racun bermuatan positif dan logam berat seperti merkuri dan timbal yang ditemukan dalam pencemaran lingkungan.

Cara Menggunakan Clay Mask

Berikut cara mengaplikasikan clay mask hijau dasar:

- Ambil clay mask berukuran seperempat dari wadahnya.

- Ratakan clay mask di seluruh wajah Anda.

- Mulailah dari leher atas dan lanjutkan ke wajah.

- Biarkan selama sekitar 15 menit.

- Hapus masker menggunakan air hangat atau kain penutup wajah yang lembap.

(Tribunnews.com/Nadya)