Rekor MURI Masak Nasi Goreng Porsi Terbanyak untuk Buka Puasa, Yang Makan Makan Lebih 20 Ribu Orang
Pemecahan rekor ini diawali aksi masak massal dipimpin Head Chef PT Sasa Inti, Chef Kongs selama dua hari, tepatnya pada 27-28 April 2021.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masak nasi goreng sebanyak 21.562 porsi yang digagas Sasa Bumbu Praktis pecahkan rekor Museum Rekor Muri Indonesia (MURI).
Adapun kategori yang didapatkan adalah Buka Puasa dengan Nasi Goreng Peserta Terbanyak.
Sertifikat rekor MURI diserahkan oleh Triyono dan Ridho sebagai perwakilan dari MURI di SMKN 57 Jakarta Selatan, Kamis (29/4/2021).
Pemecahan rekor ini diawali aksi masak massal dipimpin Head Chef PT Sasa Inti, Chef Kongs selama dua hari, tepatnya pada 27-28 April 2021.
"Museum Rekor Indonesia dengan bangga menyerahkan sertifikat rekor kepada Sasa sebagai penyelenggara acara 'Buka Puasa dengan Nasi Goreng Peserta Terbanyak sebanyak 20.000 Porsi," ungkap Triyono selaku perwakilam MURI.
Baca juga: Dengan Cara Tepat, Ahli Gizi Sebut Nasi Goreng Bisa Akomodasi Pemenuhan Gizi
Nasi goreng dipilih menjadi menu yang dimasak dalam acara ini, oleh karena itu nasi goreng merupakan salah satu menu populer yang cocok dihidangkan saat berbuka puasa maupun sahur karena praktis.
Dalam rangka menyongsong hari Lebaran, Sada turut menyertakan varian produk terbarunya yaitu Bumbu Rendang, mengingat menu rendang merupakan menu wajib saat lebaran nanti.
Sebelumnya, Sasa varian Sambal Matah juga telah diperkenalkan pada Februari lalu bersama 2 varian lainnya yaitu Sasa Nasi Goreng Barbeque dan Sasa Nasi Goreng Telor.
"Sasa memilih untuk menghadirkan bumbu nasi goreng kali ini oleh karena nasi goreng sudah menjadi adalah salah satu menu yang biasa dimasak oleh masyarakat dari Sabang sampai Marauke," kata Albert Dinata selaku Markering Direcror, Consumer Acquisition & Retention PT Sasa.
"Menu anti ribet dan praktis bisa dikreasikan dengab lauk pauk lainnya. Melalui aneka varian nasi goreng ini, masyarkat kini dapat lebih mudah mengola nasi goreng dan disesuaikan dengan selera khas nusantara namun tetap bergizi," tutupnya.