Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

IMAmooi Beauty Skin Catat Kenaikan Permintaan 70% Selama Pandemi

Tampil cantik merupakan kebutuhan setiap wanita, tak terkecuali ketika pandemi covid-19 mendera seluruh dunia. Permintaan akan produk

Editor: FX Ismanto
zoom-in IMAmooi Beauty Skin Catat Kenaikan Permintaan 70% Selama Pandemi
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/IST/FX ISMANTO
Khusnul Khotimah, Founder IMAmooi Beauty Skin melakukan facial kepada pelanggannya. Selama pandemi salon kecantikan IMAmooi Beauty Skin miliknya malah naik 70% karena banyak orang harus pakai masker, nah karena penggunaan masker itu mereka banyak mengeluh kulit berjerawat. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tampil cantik merupakan kebutuhan setiap wanita, tak terkecuali ketika pandemi covid-19 mendera seluruh dunia. Permintaan akan produk perawatan kecantikan terus meningkat, pasalnya dengan aktivitas di rumah baik WFH maupun SFH, kaum hawa lebih banyak memiliki waktu luang untuk perawatan kulit dan wajah.

Apalagi ketika kebijakan PSBB dan PPKM perlahan mulai direlaksasi, membuat banyak wanita perlahan mulai kembali datang ke salon kecantikan. Oleh karena itu, memilih salon kecantikan yang memiliki pelayanan baik serta tetap ketat menjaga protokol kesehatan merupakan faktor utama yang diperhatikan pelanggan saat ini.

Khusnul Khotimah, Founder IMAmooi Beauty Skin menyebut bahwa jumlah kunjungan ke salon miliknya meningkat drastis selama pandemi. Oleh karenanya manajemen trafik dan protokol kesehatan terus diterapkan dengan baik agar pelanggan tidak ragu. Selain itu, dengan sudah mengantongi sertifikat senior beautician dari BNSP, pelanggan menurutnya semakin percaya untuk datang.

IMAmooi Beauty Skin melakukan facial kepada pelanggannya.
IMAmooi Beauty Skin melakukan facial kepada pelanggannya. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/IST/FX ISMANTO)

“Selama pandemi malah naik 70% karena banyak orang harus pakai masker, nah karena penggunaan masker itu mereka banyak mengeluh kulit berjerawat,” jelas Khusnul Khotimah, Founder IMAmooi Beauty Skin kepada media usai melakukan facial pelanggannya.

Selain karena seringnya penggunaan masker yang terlalu lama, banyak pelanggan mengeluh berjerawat karena maraknya penggunaan krim-krim online yang dibeli sembarangan tanpa pengawasan oleh orang yang profesional dibidangnya, kondisi ini juga banyak mengakibatkan timbulnya flek hitam.

Tak heran kebanyakan pelanggan yang datang untuk melakukan perawatan wajah seperti facial, pencerahan, whitening, peeling, detox, meso, anti aging hingga Korean treatment, selain itu banyak juga yang datang perawatan body whitening. Dengan layanan yang lengkap, pelanggan berbagai usia bisa menikmati layanan yang diberikannya mulai dari usia remaja dengan keluhan jerawat hingga diatas 40 tahun untuk anti aging dan flek hitam.

“Yang membedakan IMAmooi dengan lainnya adalah tenaga terampil yang bersertifikat khusus penanganan wajah. Di Indonesia banyak yang buka salon kecantikan tetapi hanya berdasarkan tutorial Youtube tanpa pelatihan dan sekolah, kalau kami terserfikat BNSP sebagai tenaga terampil,” lanjutnya.

Berita Rekomendasi

Apalagi dengan menyabet Most Favourite Beauticare and Aesthetic Treatment 2021 dari M-Beauty Academy Awards 2021, menurutnya akan semakin memperkuat positive branding IMAmooi Beauty Skin. Dalam waktu dekat, dirinya juga akan meluncurkan produk-produk baru untuk menjangkau pelanggan dengan lebih luas. “Iya kami juga akan segera luncurkan produk baru yang saat ini masih proses izin di BPOM, ini untuk memenuhi permintaan pelanggan yang sangat besar,” tutup Khusnul Khotimah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas