Tsumma lā yamụtu fīhā wa lā yaḥyā

selanjutnya dia di sana tidak mati dan tidak (pula) hidup.

قَدْ اَفْلَحَ مَنْ تَزَكّٰىۙ - ١٤

Qad aflaḥa man tazakkā

Sungguh beruntung orang yang menyucikan diri (dengan beriman),

وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهٖ فَصَلّٰىۗ - ١٥

Wa żakarasma rabbihī fa ṣallā

dan mengingat nama Tuhannya, lalu dia salat.

بَلْ تُؤْثِرُوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۖ - ١٦

Bal tu`ṡirụnal-ḥayātad-dun-yā

Sedangkan kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan dunia,

وَالْاٰخِرَةُ خَيْرٌ وَّاَبْقٰىۗ - ١٧

Wal-ākhiratu khairuw wa abqā

padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal.

اِنَّ هٰذَا لَفِى الصُّحُفِ الْاُوْلٰىۙ - ١٨

Inna hāżā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlā

Sesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu,

صُحُفِ اِبْرٰهِيْمَ وَمُوْسٰى ࣖ - ١٩

ṣuḥufi ibrāhīma wa mụsā

(yaitu) kitab-kitab Ibrahim dan Musa.

Baca juga: Surat Al-Insyiqaq (Terbelah) Ayat 1-25 dan Terjemahannya

Baca juga: Bacaan Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya

Makna surat Al A'la Dikutip dari Quran.com

Ayat pertama surat Al A'la berupa Tauhid yang telah dipadatkan menjadi satu kalimat.

Nama Allah harus dimuliakan dan ditinggikan dan tidak boleh diingat dengan nama apapun.

yaitu yang mencerminkan kekurangan, kesalahan, kelemahan, atau aspek kemiripan, dengan makhluk ciptaan.

Oleh karena itu, untuk pembenahan akidah, yang utama adalah  Allah SWT harus diingat hanya dengan nama-nama indah yang sesuai  dengan-Nya.

Tiga ayat berikutnya, telah dikatakan: "Tuhanmu, Maha Suci yang nama-Nya diperintahkan, Dialah yang menciptakan segala sesuatu di alam semesta, menetapkan takdir".

kekuasaan-Nya siang dan malam ia menciptakan tumbuh-tumbuhan di bumi.

Kemudian, dalam dua ayat berikut, Nabi SAW dihibur, seolah-olah mengatakan: "Jangan khawatir tentang bagaimana kamu akan mengingat kata demi kata Al-Qur'an yang diturunkan kepadamu"

"Hak kami untuk memeliharanya dalam ingatanmu, dan pemeliharaannya sama sekali bukanlah hasil dari keunggulan apa pun dalam dirimu".

"Akan tetapi hasil dari karunia dan nikmat Kami, jika tidak, jika Kami menghendakinya, Kami dapat menyebabkan kamu melupakannya.”

Selain itu diriwayatkan pembaca surat ini akan mendapatkan pahala sepuluh kali lipat jumlah huruf dalam kitab-kitab suci yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Dikatakan juga bahwa di akhirat, ia akan disuruh masuk Jannah melalui pintu mana saja yang dia kehendaki.

Surat al-A'ala juga baik untuk meredakan sakit telinga dan penyakit lainnya.

(Tribunnews.com/Devi Rahma)

Artikel Lain Terkait Al Quran