Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

BACAAN Niat dan Tata Cara Salat Gerhana saat Gerhana Bulan Sebagian Terjadi 19 November 2021

Gerhana Bulan Sebagian terjadi 19 November 2021, ini bacaan niat dan tata cara salat Gerhana Bulan berdasarkan panduan dari Kementerian Agama.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
zoom-in BACAAN Niat dan Tata Cara Salat Gerhana saat Gerhana Bulan Sebagian Terjadi 19 November 2021
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Proses gerhana bulan parsial terlihat dari kawasan Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (17/7/2019) dinihari. 

6. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, tapi dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang panjang (berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama).

7. Ruku kembali (ruku kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku sebelumnya.

8. Kemudian bangkit dari ruku (i’tidal).

9. Sujud yang panjangnya sebagaimana ruku, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali.

10. Dilanjutkan bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama (bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya).

11. Tasyahud hingga Salam.

Setelah shalat gerhana, imam lalu menyampaikan khotbah kepada jemaah.

Berita Rekomendasi

Khotbah tersebut berisi anjuran kepada jamaah untuk berzikir, berdoa, beristighfar, sedekah, dan hal-hal baik lainnya.

Gerhana bulan parsial atau gerhana bulan sebagian terlihat dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019) subuh. Durasi gerhana bulan sebagian ini dapat diamati selama dua jam dan 58,8 menit dari fase awal hingga fase akhir. Warta Kota/Alex Suban
Gerhana bulan parsial atau gerhana bulan sebagian terlihat dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019) subuh. Durasi gerhana bulan sebagian ini dapat diamati selama dua jam dan 58,8 menit dari fase awal hingga fase akhir. Warta Kota/Alex Suban (Warta Kota/Alex Suban)

Fenomena Gerhana Bulan Sebagian

Peneliti Pusat Sains dan Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Andi Pangerang, sebagaimana dikutip dari Edukasi Lapan, mengatakan wilayah Indonesia akan mengalami Gerhana Bulan Sebagian yang puncaknya akan terjadi pada pukul 16.02.56 WIB/17.02.56 WITA/18.02.56 WIT.

Puncak gerhana akan terjadi beberapa menit setelah puncak fase Purnama yang terjadi pada pukul 15.57.30 WIB/16.57.30 WITA/18.57.30 WIT.

Magnitudo gerhana kali ini sebesar 0,9785 atau han 97,85 persen diameter Bulan tertutup piringan umbra bumi.

Baca juga: Contoh Khutbah Shalat Gerhana: Gerhana Bulan, Tanda Kebesaran Allah

Baca juga: Tata Cara Sholat Gerhana Bulan, Dilengkapi Tuntunan dalam Islam Ketika Terjadi Gerhana

Fase Terjadinya Gerhana Bulan Sebagian:

  • Fase Gerhana Penumbra dimulai pada pukul 13.00.23 WIB/14.00.23 WITA/15.00.23 WIT.
  • Fase Gerhana Sebagian akan dimulai pada pukul 14.18.24 WIB/15.18.24 WITA/16.18.24 WITA.
  • Fase Gerhana Sebagian berakhir pada pukul 17.47.26 WIB/18.47.26 WITA/19.47.26 WIT.
  • Fase Gerhana Penumbra berakhir pada pukul 19.05.31 WIB/20.05.31 WITA/21.05.31 WIT.

Durasi parsialitas gerhana kali ini adalah selama 3 jam 29 menit 2 detik, sementara durasi penumbralitas gerhana selama 6 jam 5 menit 8 detik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas